SEJARAH DAN KEUTAMAAN MALAM NUZULUL QURAN
السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
سْــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــمِ
Saudaraku....!
Hari ini Senin, 17 Ramadan 1446 H /17 Maret 2025
Setelah Sholat Subuh sambil menunggu waktu pagi untuk beraktivitas, mari Kita NGOPI (Ngobrol Perkara Iman), Ungkapkan rasa Syukur Kita atas segala Nikmat yang Allah berikan, dengan memanfaatkan untuk memperbanyak Dzikir dan Sholawat sambil menikmati Santapan Rohani.
Saudaraku...!
Tulisan ini hanya sekedar berbagi atau sharing dan tidak bermaksud Menggurui, bukan berarti yang menulis lebih baik dari yang menerima atau membaca. Namun demikian saya mengajak pada diri saya pribadi dan Saudara-saudaraku Seiman, untuk sama-sama belajar dalam Amar Ma'ruf Nahi Munkar.
Saudaraku yang dirahmati Allah....
Bulan Ramadhan merupakan bulan yang istimewa bagi umat Muslim. Salah satunya karena adanya peristiwa bersejarah yang dikenal dengan sebutan Nuzulul Quran.
Malam Nuzulul Quran merupakan peristiwa dimana kitab suci umat Muslim, Al-Quran, diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW melalui Malaikat Jibril di Gua Hira. Menurut Al-Quran, peristiwa ini terjadi pada 17 Ramadhan 610 M.
Pada Ramadhan 2024, malam Nuzulul Qur'an jatuh pada hari Sabtu, 28 Maret 2024 (17 Ramadhan 1445 H) Berikut sejarah peristiwa Nuzulul Quran beserta cara memperingatinya.
____________________________________________________________________
Doa Romadhan Hari Ke- 17
سْــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــمِ
اَللَّهُمَّ اهْدِنِيْ فِيْهِ لِصَالِحِ الأَعْمَالِ وَ اقْضِ لِيْ فِيْهِ الْحَوَائِجَ وَ الآمَالَ يَا مَنْ لاَ يَحْتَاجُ إِلَى التَّفْسِيْرِ وَ السُّؤَالِ يَا عَالِمًا بِمَا فِيْ صُدُوْرِ الْعَالَمِيْنَ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَ آلِهِ الطَّاهِرِيْنَ
Yaa Allah! Tunjukanlah aku kepada amal kebaikan dan penuhilah hajat serta cita-citaku. Wahai Yang Maha Mengetahui keperluan, tanpa pengungkapan permohonan. Wahai Yang Maha Mengetahui yang ada di dalam hati seluruh isi alam. Salam dan Sholawat atas Nabi Muhammad dan keluarganya yang suci.
_________________________________________________________________
Sejarah Malam Nuzulul Quran
Peristiwa Nuzulul Quran merupakan
peristiwa dimana kitab suci Al-Quran diturunkan kepada Nabi Muhammad
SAW sebagai wahyu pertama dan tanda dimulainya kenabian Rasulullah SAW.
Menurut bahasa, Nuzulul Quran terdiri atas dua kata, yaitu 'Nuzulul' dan
'Quran'. Nuzulul berarti menurunkan sesuatu dari tempat yang tinggi ke
tempat yang rendah dan Quran berasal dari kata Al-Quran, yaitu kitab suci
umat Muslim.
Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa Nuzulul
Quran merupakan peristiwa turunnya Al-Quran dari tempat yang tinggi (Lauful
Mahfuz) ke bumi. Turunnya Al-Quran ini diperantarai oleh Malaikat Jibril.
Hari itu, 17 Ramadhan 610 M, Nabi Muhammad SAW
yang berusia 40 tahun sedang menyendiri di Gua Hira. Tiba-tiba sosok asing dan
besar menghampirinya. Sosok tersebut adalah Malaikat Jibril.
Tubuh Rasulullah SAW bergetar karena terkejut
dan ketakutan dengan kehadiran Malaikat Jibril. Malaikat Jibril pun memeluk
Rasulullah yang gemetar kemudian mengucapkan kata "Iqra!" sebanyak
tiga kali. Kata "iqra" ini memiliki makna "bacalah".
Rasulullah yang ketakutan pun menjawab "Aku belum mengenal bacaan,". Kemudian, Malaikat Jibril pun melanjutkan perkataannya dengan ayat Al-Alaq 1-5 yang berbunyi:
اِقْرَأْ بِاسْمِ رَبِّكَ الَّذِيْ خَلَقَۚ - ١
Artinya: "Bacalah dengan (menyebut) nama
Tuhanmu yang menciptakan,"
اِقْرَأْ وَرَبُّكَ الْاَكْرَمُۙ - ٣
Artinya: "Bacalah, dan Tuhanmulah Yang Mahamulia,"
الَّذِيْ عَلَّمَ بِالْقَلَمِۙ –
٤
Artinya: "Yang mengajar (manusia) dengan
pena"
عَلَّمَ الْاِنْسَانَ مَا لَمْ يَعْلَمْۗ
– ٥
Artinya: "Dia mengajarkan manusia apa yang tidak diketahuinya."
Surat Al-Alaq ini pun menjadi wahyu pertama
sekaligus surat pertama di dalam Al-Quran yang disampaikan kepada Rasulullah
SAW. Al-Quran kemudian diturunkan ke bumi secara bertahap selama 22 tahun, 2
bulan, dan 22 hari dan menjadi pedoman hidup umat Muslim hingga saat ini.
Lima Keistimewaan Nuzulul Quran
Malam Nuzulul Quran yang diperingati setiap 17
Ramadhan memiliki lima keistimewaan. Hal ini yang membuat Nuzulul Quran lebih
istimewa dibandingkan malam-malam lainnya. Simak lima keistimewaan Nuzulul
Quran yang jatuh pada Sabtu 8 April 2023 berikut ini:
1. Lebih Baik dari Malam 1000 Bulan
Malam Nuzulul Quran disebut lebih baik daripada
malam-malam selama seribu bulan. Maksudnya, mengerjakan amalan atau beribadah
di malam Nuzulul Quran nilainya lebih baik daripada ibadah selama seribu malam.
Hal ini disebutkan di dalam Al-Quran melalui Surat Qadr ayat 3 yang berbunyi:
لَيْلَةُ الْقَدْرِ خَيْرٌ مِنْ أَلْفِ شَهْرٍ
Artinya: "Malam kemuliaan itu lebih baik daripada seribu bulan,"
2. Malam Keberkahan
Malam diturunkannya Al-Quran ke bumi, yaitu pada
tanggal 17 Ramadhan disebut sebagai malam yang penuh dengan berkah. Hal ini
berdasarkan firman Allah SWT di dalam Al-Quran Surat Ad-Dukhan ayat 3 yang
berbunyi:
إِنَّا أَنْزَلْنَاهُ فِي لَيْلَةٍ مُبَارَكَةٍ ۚ إِنَّا
كُنَّا مُنْذِرِينَ
Artinya: "Sesungguhnya Kami menurunkannya pada malam yang diberkahi. Sungguh, Kamilah yang memberi peringatan," (QS Ad-Dukhan ayat 3)
3. Malaikat Turun ke Bumi\
Malam Nuzulul Quran disebut sebagai malam yang istimewa salah satunya karena para malaikat turun ke bumi, termasuk Malaikat Jibril. Hal ini berdasarkan firman Allah dalam Surat Al-Qadr ayat 4 yang berbunyi:
تَنَزَّلُ الْمَلَائِكَةُ وَالرُّوحُ
فِيهَا بِإِذْنِ رَبِّهِمْ مِنْ كُلِّ أَمْرٍ
Artinya: "Pada malam itu turun para malaikat dan Ruh (Jibril) dengan izin Tuhannya untuk mengatur semua urusan,"
4. Diampuni Dosa-dosanya
Bagi mereka yang menghidupkan malam Nuzulul Quran
akan diampuni dosa-dosanya Allah SWT. Maksud dari menghidupkan adalah melakukan
ibadah ataupun amalan-amalan dengan mengharap ampunan-Nya seperti yang
diriwayatkan Bukhari.
مَنْ صَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا
وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ وَمَنْ قَامَ لَيْلَةَ الْقَدْرِ
إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِه
Artinya: "Barangsiapa melaksanakan salat
pada malam Lailatul Qadar karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka
dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni," (HR Bukhari).
5. Takdir Tahunan Dicatat
Keistimewaan malam Nuzulul Quran lainnya adalah
dicatatnya takdir tahunan kita. Takdir yang dimaksud meliputi rezeki, untung,
mati, dan lain sebagainya. Dengan memperbanyak amalan dan ibadah di malam
Nuzulul Quran, diharapkan mendapatkan takdir tahunan yang penuh keberkahan.
Firman Allah SWT dalam Surat Ad Dukhan ayat 4 yang berbunyi,
وَلَلْآخِرَةُ خَيْرٌ لَكَ مِنَ
الْأُولَىٰ
Artinya: "Pada (malam itu) dijelaskan segala urusan yang penuh hikmah,"
Itulah asal-usul malam Nuzulul Quran, peristiwa dimana Al-Quran pertama kali diturunkan ke bumi beserta keistimewaannya.
أقول قولي هذا وأستغفر الله لي ولكم , فاستغفروه إنه هو الغفور الرحيم
(Aqulu qawli hadza wa astaghfirallahi li walakum, fastaghfiruh innah hu huwal ghafur rahim)
Wallahu'alam Bishshowab
Barakallah ..... semoga bermanfaat
--------------------------NB--------------------------
Saudaraku...!
Mari Kita tengadahkan tangan kita, memohon ampunan dan ridho Allah SWT. :
Yaa Allah... Kami Mengetuk Pintu LangitMu, dalam Kekhusyu'an do'a... Mengawali pagi ini dengan penuh harapan... Dengan sepenuh hati kami panjatkan harapan dan do'a.
Yaa Allah......!! Tunjukanlah aku kepada amal kebaikan dan penuhilah hajat serta cita-citaku. Wahai Yang Maha Mengetahui keperluan, tanpa pengungkapan permohonan. Wahai Yang Maha Mengetahui yang ada di dalam hati seluruh isi alam. Salam dan Sholawat atas Nabi Muhammad dan keluarganya yang suci.
Yaa Allah... Yaa Kaafii... Yaa Ghani.., Yaa Fattah... Yaa Razzaq... Jadikanlah hari ini Pembuka Pintu Rezki dan Keberkahan, Pintu Kebaikan dan Nikmat. Pintu kesabaran dan Kekuatan, Pintu Kesehatan dan Keselamatan, dan Pintu Syurga Bagiku, Keluargaku dan Saudara-Saudaraku semuanya.
Yaa Allah... panjangkanlah umur kami, sehatkanlah jasad kami, terangilah hati kami, tetapkanlah iman kami, baikkanlah amalan kami, luaskanlah rezeki kami, dekatkanlah kami pada kebaikan dan jauhkanlah kami dari kejahatan, kabulkanlah segala kebutuhan kami dalam pada agama, dunia, dan akhirat. sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu.
Yaa Allah... sehat afiatkan kami dalam kenikmatan Istiqomah dan umur yang bermanfaat. Angkatlah stiap penyakit diri kami dengan kesembuhan yang cepat... dgn tidak meninggalkan rasa sakit & kesedihan, Sungguh hanya Engkaulah yang maha menyembuhkan.
ربنا اتنا في الدنيا حسنة وفي الآخرة حسنة وقنا عذاب النار
رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا إنك أنت السميع العليم و تب علينا إنك أنت التواب الرحيم
آمين آمين آمين يا الله يا رب العالمين
وَلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهْ
🙏🙏
Sumber : https://www.detik.com/
Penulis : Abah Luki & Ndik
#NgajiBareng
Tidak ada komentar:
Posting Komentar