Menu

Jumat, 30 Juli 2021

 MENDIDIK ANAK

السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

Saudaraku...!

Hari ini Sabtu, 21 Dzulhijah 1442 H / 31 Juli 2021.

Setelah Sholat Subuh sambil menunggu waktu pagi untuk beraktivitas, mari Kita ungkapkan rasa Syukur Kita atas segala Nikmat yang Allah berikan, dengan memanfaatkan untuk memperbanyak Dzikir dan Sholawat sambil menikmati Santapan Rohani.

Saudaraku...!

Anak merupakan unsur yang terpenting dalam keluarga. Anak adalah penerus generasi, pelanjut sejarah. Di tangan merekalah masa depan umat. Allah berfirman, "Ketahuilah bahwa hartamu dan anak-anakmu hanyalah sebagai cobaan dan di sisi Allah pahala yang besar." (QS Al-Anfal : 28). Ayat ini merupakan peringatan, jika kita dapat mendidik anak dengan baik, insya Allah anak tersebut menjadi anak yang Shaleh.

Upaya mendidik anak dimulai dengan mendoakannya semasih bayi, dengan doa yang dibacakan Nabi Ibrahim terhadap anaknya, Ismail dan Ishak, "Aku berlindung dengan firman Allah yang sempurna dari segala setan, gangguan, dan penggoda yang jahat." (HR Bukhari). Selanjutnya memberikan pendidikan agama.

Imam Al Ghazali mengamati perkembangan anak mulai dari masa Al-Janin, Al-Thifi dan Al-Tamziz. Dalam masa ini anak diperbanyak latihan dan kebiasaan akhlak yang baik sehingga mampu membedakan Baik dan Buruk. Akal pikiran anak dikembangkan, agar dapat memahami Ilmu.

Rasulullah SAW menyuruh kita untuk mengajari anak yang telah berumur 7 tahun untuk Shalat. Memukulnya jika dia telah berumur 10 tahun. Sabda Rasulullah SAW, "Suruhlah anak-anakmu Shalat apabila mereka telah berumur Tujuh Tahun, dan pukullah mereka bila telah berumur Sepuluh Tahun," (HR Abu Dawud dan Hakim).

Biar bagaimanapun sibuknya orang tua, haruslah memprioritaskan pendidikan anak. Terlebih lagi di saat sekarang ini yang sedang diliputi kerusakan, sehingga pengaruh lingkungan banyak memberikan pendidikan negatif terhadap perkembangan tabiat anak. Kehidupan semakin sulit. Moral kian runtuh, akhlak bertambah rusak. Sementara Pemerintah membuat kebijakan BDR (Belajar Dari Rumah) yang tidak didukung dengan fasilitas yang memadai. Pastinya, tidak layak membiarkan anak-anak kita hidup tanpa didikan yang baik.

Dalam bukunya, Lembaga Hidup, Dr Hamka menjelaskan bahwa cara terbaik dalam mendidik anak, "Hendaklah perjalanan hidupmu dengan anak-anakmu lurus dan pertengahan. Hendaklah kamu menjadi Kaca Yang Jernih dan Bercahaya untuk ditilik oleh anak-anakmu. Jauhkan dirimu dari perbuatan tercela."

Penanaman pendidikan anak tidak dapat dilakukan secara sambilan. Rasulullah SAW bersabda : "Seorang Anak (Bayi) dilahirkan dalam keadaan Bersih. Maka, ayah Ibunyalah yang menjadikannya Yahudi atau Nasrani." Bila pendidikan anak terabaikan, maka kecelakaanlah yang akan menimpa kita, baik di Dunia maupun Akhirat.

Lukmanul Hakim yang hidupnya sezaman dengan Nabi Musa AS, memberikan nasihat terhadap anaknya, termaktub di Al Qur'an Surat Luqman. Di antaranya, "Hai anakku, janganlah kamu mempersekutukan Allah, sesungguhnya mempersekutukan Allah adalah benar-benar kezaliman yang besar," (QS Luqman : 13)."Hai anakku, sesungguhnya jika ada sesuatu perbuatan seberat biji sawi, dan berada dalam batu atau di dalam bumi, niscaya Alah akan membalasnya. Sesungguhnya Allah Maha Halus lagi Maha Mengetahui," (QS Luqman : 16). "Hai anakku, dirikanlah Shalat dan suruhlah manusia mengerjakan yang baik dan cegahlah mereka dari perbuatan yang mungkar. Bersabarlah terhadap apa yang menimpa kamu. Sesungguhnya yang demikian itu termasuk hal-hal yang diwajibkan oleh Allah." (QS Luqman : 17).

Wallahu'alam Bishshowab

Saudaraku...!

Mari Kita tengadahkan tangan kita, memohon ampunan dan ridho Allah SWT.

Semoga Allah Ta'ala melimpahkan anugerah, berkah, rahmat, taufik, hidayah, bimbingan dan lindunganNya pada kita semua serta mengijabah setiap doa-doa Kita

Yaa Allah...  Kami Mengetuk Pintu LangitMu, dalam kekhusyu'an do'a... Mengawali pagi ini dengan penuh harapan... Dengan sepenuh hati kami panjatkan harapan dan do'a

Yaa Allah... Muliakanlah yang membaca tulisan ini... Lapangkanlah hatinya dan bahagiakan keluarganya ... Luaskanlah rezkinya, mudahkan segala urusannya jauhkan ia dari segala penyakit, fitnah, prasangka keji dan mungkar serta terimalah semua amal ibadahnya dan kelak jadikanlah ia sebagai penghuni surga-MU.

Yaa Allah... Yaa Robbana...! Ijabahkanlah Do'a-Do'a kami, Tiada daya dan upaya kecuali dengan PertolonganMU, Karena hanya kepada-MU lah tempat kami Bergantung dan tempat Kami memohon Pertolongan

ربنا اتنا في الدنيا حسنة وفي الآخرة حسنة وقنا عذاب النار

رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا إنك أنت السميع العليم و تب علينا إنك أنت التواب الرحيم

آمين آمين آمين يا الله يا رب العالمين

وَلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهْ

Penulis : Abah Luki & Ndik
#NgajiBareng

Tidak ada komentar:

Posting Komentar