Menu

Jumat, 07 April 2023

PENGERTIAN, SEJARAH, DAN KEUTAMAAN
NUZULUL QUR'AN


السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

بِسْــــــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

Saudaraku....!

Hari ini  Sabtu, 17 Ramadhan 1444 H /8 April 2023.

Setelah Sholat Subuh sambil menunggu waktu pagi untuk beraktivitas, mari Kita NGOPI (Ngobrol Perkara Iman), Ungkapkan rasa Syukur Kita atas segala Nikmat yang Allah berikan, dengan memanfaatkan untuk memperbanyak Dzikir dan Sholawat sambil menikmati Santapan Rohani.

Saudaraku....!

Al Qu'ran adalah Kitab Suci bagi umat Islam yang menjadi pegangan dan dasar bagi hidup dan kehidupan. Dalam sejarah tercatat bahwa Al Qur’an tidak diturunkan sekaligus kepada Rasulullah SAW.  Ayat-ayat Al Qur’an diturunkan secara bertahap, sedikit demi sedikit dan berangsur-angsur dalam kurun waktu 22 tahun 2 bulan 22 hari.

Salah satu peristiwa yang terkait dengan sejarah turunnya Al Qur’an ke bumi adalah Nuzulul Qur’an. Lalu, apa yang dimaksud dengan Nuzulul Qur’an? Berikut Pengertian, Sejarah, dan Keutamaannya. 

Pengertian Nuzulul Qur’an. 

Nuzulul Qur’an adalah peristiwa turunnya Al Qur’an kepada Nabi Muhammad SAW. Secara bahasa, Nuzulul Qur’an berasal dari dua kata, yakni Nuzul (menurunkan sesuatu dari tempat yang tinggi ke tempat yang rendah) dan Al Qur’an (kitab suci umat Islam). Sehingga, Nuzulul Qur’an dapat diartikan peristiwa turunnya Al Qur’an dari tempat yang tinggi ke muka bumi.  

Sedangkan makna secara lengkap, Nuzulul Qur’an adalah peristiwa turunnya Al Qur’an dari Allah SWT kepada Nabi Muhammad untuk digunakan sebagai petunjuk bagi umat Islam. 

Sejarah turunnya Al Quran. 

Ayat Al Qur’an pertama yang turun adalah surat Al-'Alaq ayat 1-5. Turunnya ayat ini menjadi tanda awal kenabian Muhammad. Selain itu, turunnya Al Qur’an menjadi awal dari perjuangan menyebarkan agama Islam di jazirah Arab.  Al Qur’an pertama kali diturunkan di Gua Hira, sebelah utara Mekkah, pada 17 Ramadhan 610 M. Oleh karena itu, Nuzulul Qur’an diperingati oleh umat Muslim pada malam ke-17 Ramadan. 

Dasar dari peringatan Nuzulul Qur’an pada 17 Ramadan adalah tafsiran dari Surat Al-Anfal ayat 41.  Proses turunnya Al Qur’an sendiri dibagi menjadi dua tahap, yakni : Al Qur’an diturunkan secara lengkap di malam Lailatulqadar dari Lauh Mahfudz ke langit dunia Al Qur’an diturunkan ke Nabi Muhammad  SAW,  secara bertahap atau berangsur-angsur Turunnya Al Qur’an dibagi lagi ke dalam dua periode, yakni periode Mekkah, yang disebut dengan Ayat Makkiyah dan periode Madinah yang dikenal dengan Ayat Madaniyah. 

Selama periode Mekkah, pada umumnya ayat yang diturunkan berisi tentang Akidah (paham terkait keimanan) dan Tauhid (dasar ajaran agama Islam). Pada periode ini, terdapat 86 surat yang diturunkan selama 12 tahun lima bulan.  Sedangkan ayat yang turun di Madinah umumnya berkaitan dengan Muamalah (hubungan manusia sebagai makhluk sosial), syariat (aturan dalam kehidupan Islam), dan hukum Islam. Pada periode setelah hijrahnya Nabi Muhammad ke Madinah, terdapat 28 surat yang diturunkan selama Sembilan Tahun Sembilan Bulan. Ayat terakhir Al Quran yang turun adalah surat Al-Maidah ayat ke-5. 

Keutamaan Nuzulul Quran.

Berikut ini adalah keutamaan malam Nuzulul Qur’an, peristiwa turunnya Al Quran ke bumi pada 17 Ramadhan.  Lebih baik dari seribu bulan Disebut lebih baik dari seribu bulan memiliki makna bahwa amalan dan ibadah yang dilakukan dalam malam Nuzulul Qur’an lebih baik dari amalan yang dilakukan selama seribu bulan. Hal itu didasarkan pada firman Allah SWT dalam Surat Al-Qadr ayat 3. 

لَيْلَةُ الْقَدْرِ ەۙ خَيْرٌ مِّنْ اَلْفِ شَهْرٍۗ

Artinya : Malam kemuliaan itu lebih baik daripada seribu bulan. (QS Al-Qadr ayat 3)

Diampuni segala dosa.

Orang yang menghidupkan malam Nuzulul Qur’an akan mendapatkan ampunan dosa dari Allah SWT hingga diibaratkan seperti bayi yang baru saja lahir ke dunia. Malam penuh berkah Malam Nuzulul Qur’an juga menjadi salah satu malam yang penuh berkah. Hal ini didasarkan pada firman Allah dalam Surat Ad-Dukhan ayat 3. Selain itu, disebut malam penuh berkah karena Al Qur’an diturunkan ke bumi dalam satu malam di bulan Ramadan. 

Wallahu 'Alam Bishshowab

Saudara-Ku.....?

Mari Kita tengadahkan tangan kita, memohon ampunan dan ridho Allah SWT. :

Yaa Allah...  Kami Mengetuk Pintu Langit-Mu, dalam Kekhusyu'an do'a... Mengawali pagi ini dengan penuh harapan... Dengan sepenuh hati kami panjatkan Harapan dan Do'a.

"Yaa Allah... Berilah keberkahan pada kami di bulan Rajab, bulan Syaban dan sampaikanlah kami di bulan Ramadhan." (HR Ahmad)

"Yaa Allah... Perlihatkanlah hilal itu kepada kami dengan keamanan dan keimanan, keselamatan dan keislaman. Tuhanku dan Tuhanmu adalah Allah, hilal petunjuk dan kebaikan." (HR.At Tirmidzi Hadis No 3451)

"Yaa Allah... Selamatkanlah aku untuk bulan Ramadhan dan selamatkanlah bulan Ramadhan untukku, serta selamatkanlah Ramadhan dariku demi amal ibadah yang diterima." (HR Thabrani dan Al-Dailami)

ربنا اتنا في الدنيا حسنة وفي الآخرة حسنة وقنا عذاب النار
رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا إنك أنت السميع العليم و تب علينا إنك أنت التواب ال

آمين آمين آمين يا الله يا رب العالمين
وَلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهْ

🙏🙏

Penulis : Abah Luki & Ndik
#NgajiBareng


Tidak ada komentar:

Posting Komentar