ISTIGHOTSAH
سْــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــمِ
Saudaraku...!
Hari ini, Selasa, 101Rabiul Awal 1443 H / 16 November 2021.
Setelah Sholat subuh, sambil menunggu waktu pagi untuk beraktivitas mari kita ungkapkan rasa Syukur Kita atas segala Nikmat yang Allah berikan, dengan memanfaatkan untuk memperbanyak Dzikir dan Sholawat sambil menikmati Santapan Rohani.
Saudaraku...!
Dalam Al-Qur'an surat Al-Anfal 9, Allah SWT berfirman,
QS. Al-Anfal Ayat 9
- اِذْ تَسْتَغِيْثُوْنَ رَبَّكُمْ فَاسْتَجَابَ لَكُمْ اَنِّيْ
مُمِدُّكُمْ بِاَلْفٍ مِّنَ الْمَلٰۤىِٕكَةِ مُرْدِفِيْنَ
Artinya "(Ingatlah), ketika kamu memohon pertolongan kepada Tuhanmu, lalu diperkenankan-Nya bagimu, “Sungguh, Aku akan mendatangkan bala bantuan kepadamu dengan seribu malaikat yang datang berturut-turut.”
Dalam sebuah riwayat yang merupakan asbabun nuzul ayat ini, dikemukakan bahwa ketika Rasulullah SAW dan para sahabatnya menghadapi kafir Quraisy pada waktu Perang Badar, beliau melihat ke arah sahabatnya hanya berjumlah kurang lebih tiga ratus orang. Sementara itu, jumlah kafir Quraisy lebih dari seribu orang. Lalu, beliau menghadap kiblat dan mengangkat kedua tangannya ke atas sambil berdoa, ''Ya Allah, perkenankan kepadaku segala yang Engkau janjikan. Ya Allah, jika Engkau hancurkan kelompok umat Islam ini (kalah dalam peperangan), aku khawatir tidak akan ada lagi penduduk bumi yang menyembah Engkau.
''Rasulullah SAW terus-menerus membaca doa tersebut, sampai-sampai selendangnya terjatuh dari pundaknya". Kemudian diambilkan oleh Abu Bakar sambil berkata, ''Ya Rasulullah, cukuplah pengaduan Engkau kepada Tuhanmu. Ia pasti akan memenuhi janji-Nya.'' Lalu, turunlah ayat ini (QS An Anfal : 9) yang menggambarkan tentang dikabulkannya istighotsah Nabi (Kitab Shofwatuttafasir, Jilid I: hlm 495).
Terdapat berbagai pelajaran yang menarik dari ayat tentang istighotsah ini. Pertama, istighotsah (doa permohonan) hanyalah dilakukan pada saat situasi yang sangat genting dan mengkhawatirkan, seperti peperangan menghadapi musuh-musuh Islam, yang secara lahiriah kekuatan pasukan dan persenjataannya lebih kuat dibandingkan dengan yang dimiliki kaum Muslimin.
Tujuan peperangan ini untuk mempertahankan dakwah Islamiyah dan mempertahankan kehormatan kaum Muslimin dari gangguan orang-orang kafir yang jahat dan sombong. Kedua, istighotsah dilakukan dengan penuh kekhusyukan dan keyakinan bahwa kekuatan yang sesungguhnya dan yang mampu mengalahkan bukanlah kekuatan tentara dengan senjatanya, akan tetapi Allah SWT yang Mahagagah dan Mahaperkasa. Karena itu, istighotsah tidak sepantasnya dilakukan untuk suatu kegiatan yang tidak bersifat emergency, apalagi yang berkaitan dengan kegiatan dukung-mendukung seseorang untuk mendapatkan jabatan dan posisi tertentu, seperti presiden, gubernur, bupati maupun legislatif.
Istighotsah yang begitu mulia janganlah direndahkan derajatnya oleh kaum Muslimin sendiri, apalagi oleh para tokohnya, yang seolah-olah sangat Islami, padahal sesungguhnya merusak ketinggian derajat ajaran Islam. Pemilihan presiden, gubernur, bupati dan legislatif bukanlah peristiwa berbahaya, melainkan sebuah pesta demokrasi yang biasa dilakukan oleh sebuah negara demokratis. Jika ingin berdoa, maka yang melakukannya adalah para Capres, Cagub, Cabup dan Calon Wakil Rakyat itu sendiri, agar diberikan kekuatan oleh Allah SWT dalam mengemban amanah tersebut, sekaligus tidak berdusta ketika melakukan kampanye.
Wallahu'alam Bishshowab
Saudaraku...!
Awali Pagi Dengan Do'a dan Hati Yang Ikhlas.😊
Semoga Allah Ta'ala melimpahkan anugetah, berkah, rahmat, taufik, hidayah, bimbingan dan lindunganNya pada kita semua serta mengijabah setiap doa-doa Kita
Yaa Allah... Kami Mengetuk Pintu LangitMu, dalam kekhusyu'an do'a... Mengawali pagi ini dengan penuh harapan... Dengan sepenuh hati kami panjatkan harapan dan do'a
Yaa Allah... Selamatkanlah tubuhku ini (dari penyakit yang tidak kuinginkan).
Yaa Allah... Selamatkanlah pendengaranku (dari penyakit dan maksiat yang tidak kuinginkan).
Yaa Allah... Selamatkanlah penglihatanku, dari pandangan dan maksiat yg tidak kuinginkan
Yaa Allah... Sungguh aku berlindung kepada-Mu dari Kekufuran dan Kefakiran... Sungguh aku berlindung kepada-Mu dari siksa kubur, tiada Ilah kecuali Engkau.
Yaa Allah... Muliakanlah yang membaca tulisan ini... Lapangkanlah hatinya dan bahagiakan keluarganya ... Luaskanlah rezkinya, mudahkan segala urusannya jauhkan ia dari segala penyakit, fitnah, prasangka keji dan mungkar serta terimalah semua amal ibadahnya dan kelak jadikanlah ia sebagai penghuni surga-MU.
ربنا اتنا في الدنيا حسنة وفي الآخرة حسنة وقنا عذاب النار
رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا إنك أنت السميع العليم و تب علينا إنك أنت التواب الرحيم
آمين آمين آمين يا الله يا رب العالمين
وَلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهْ
🙏🙏
Penulis : Abah Luki & Ndik
#NgajiBareng
Tidak ada komentar:
Posting Komentar