Menu

Kamis, 23 Desember 2021

 Special Hari Ibu

HARI IBU MENURUT PANDANGAN ISLAM


السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

سْــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــمِ

Saudaraku...!

Hari ini,  Jum;at,  20 Jumadil Awal 1443 H / 24 Desember 2021.

Setelah Sholat subuh, sambil menunggu waktu pagi untuk beraktivitas mari kita ungkapkan rasa Syukur Kita atas segala Nikmat yang Allah berikan, dengan memanfaatkan untuk memperbanyak Dzikir dan Sholawat sambil menikmati Santapan Rohani.

Saudaraku...!

Tidak ada yang salah atas kemuliaan seorang Ibu. Semenjak keberadaan Islam yang dibawa oleh Rasulallah Shallallahu Alaihi Wasallam, seorang Ibu telah mendapatkan Peringkat yang Sangat Tinggi dan Mulia.

Hadist Rasulallah Shalallahu Alaihi Wasalam yang sudah familiar tentang pemuliaan anak kepada orang tua yaitu Ibu, Ibu, Ibu baru setelah itu kepada seorang Ayah. Sehingga sudah seharusnya pemuliaan kepada seorang ibu itu dilakukan setiap hari, bukan hanya satu tahun satu hari saja.

Allah Subhanahu Wa Ta'ala juga telah berfirman dalam QS Al Ahqaf ayat : 15

وَوَصَّيْنَا الْاِنْسَانَ بِوَالِدَيْهِ اِحْسَانًا ۗحَمَلَتْهُ اُمُّهٗ كُرْهًا وَّوَضَعَتْهُ كُرْهًا ۗوَحَمْلُهٗ وَفِصٰلُهٗ ثَلٰثُوْنَ شَهْرًا ۗحَتّٰىٓ اِذَا بَلَغَ اَشُدَّهٗ وَبَلَغَ اَرْبَعِيْنَ سَنَةًۙ قَالَ رَبِّ اَوْزِعْنِيْٓ اَنْ اَشْكُرَ نِعْمَتَكَ الَّتِيْٓ اَنْعَمْتَ عَلَيَّ وَعَلٰى وَالِدَيَّ وَاَنْ اَعْمَلَ صَالِحًا تَرْضٰىهُ وَاَصْلِحْ لِيْ فِيْ ذُرِّيَّتِيْۗ اِنِّيْ تُبْتُ اِلَيْكَ وَاِنِّيْ مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ

Artinya : “Dan Kami perintahkan kepada manusia agar berbuat baik kepada kedua orang tuanya. Ibunya telah mengandungnya dengan susah payah, dan melahirkannya dengan susah payah (pula). Masa mengandung sampai menyapihnya selama tiga puluh bulan, sehingga apabila dia (anak itu) telah dewasa dan umurnya mencapai empat puluh tahun, dia berdoa, "Ya Tuhanku, berilah aku petunjuk agar aku dapat mensyukuri nikmat-Mu yang telah Engkau limpahkan kepadaku dan kepada kedua orang tuaku, dan agar aku dapat berbuat kebajikan yang Engkau ridoi; dan berilah aku kebaikan yang akan mengalir sampai kepada anak cucuku. Sungguh, aku bertobat kepada Engkau, dan sungguh, aku termasuk orang muslim."

Perayaan hari ibu budaya yang berasal dari Islam. Walaupun sebenarnya Islam sekalipun tidak pernah mengajarkannya. Dalam Islam hanya ada dua hari raya yaitu hari Idul Fithri dan Idul Adha. Hal ini sesuai dengan perkataan sahabat Anas bin Malik Radiyallahuanhu bahwa : “Orang-orang Jahiliyah dahulu memiliki dua hari (hari Nairuz dan Mihrojan) di setiap tahun yang mereka senang-senang ketika itu. Ketika Nabi Shallallahu 'Alaihi Wa sallam tiba di Madinah, beliau mengatakan,' Dulu kalian memiliki dua hari untuk senang-senang di dalamnya. Sekarang Allah telah menggantikan kalian dua hari yang lebih baik yaitu hari Idul Fithri dan Idul Adha.'” (HR An Nasa'i no. 1557. Al Hafizh Abu Thohir mengatakan bahwa sanad hadits ini shahih. Hadits ini dishahihkan oleh Syaikh Al Albani).

Kemudian dari Syaikh Musthofa Al 'Adawi, seorang ulama besar dari negeri Mesir pernah ditanya tentang bagaimana hukum memperingati hari Ibu. Beliau hafizhohullah berpendapat, “Dalam syari'at kita tidak ada peringatan tentang hari Ibu. Akan tetapi kita diperintahkan untuk selalu berbakti pada kedua orang tua kita. Dan berbakti kepada ibu yang lebih besar. Sebagaimana sabda Nabi Muhammad Shallallahu 'Alaihi Wa sallam ketika ditanya siapakah yang lebih utama untuk kita undang baik-baik. Beliau Shallallahu 'Alaihi Wa sallam menjawab, Ibumu, Ibumu, Ibumu, lalu Bapakmu.”

Lantas bagaimana seharusnya? Apa sebenarnya hari ibu? Kenapa harus ditulis di Medsos? Kenapa tidak datang saja menyampaikan sembah sujud pada Ibu, atau bicara melalui telpon. Kenapa harus setahun sekali mengucapkan terima kasih pada Ibu, bukankah Ibu setiap hari ada di rumah (bagi yang masih ada)? Bukankah Ibu selalu menunggu di alam baqa do'a-do'a dari kita sebagai anaknya (bagi yang telah tiada)?

Sekedar mengingatkan untukku, keluargaku dan semua sahabat-sahabatku... Sebenarnya tidak ada itu Hari Ibu atau Mother Day, karena Ibu adalah Ibu tak ada harinya. Setiap Hari Adalah Hari Ibu.

Sebagai anak, inilah yang harus disampaikan dan diucapkan di setiap doa Kita... baik pada ibu yang masih ada maupun yang sudah tiada (Almarhumah) : "Ya Allah, ampunilah aku dan Ibu Bapakku, sayangilah mereka seperti mereka menyayangiku diwaktu kecil". 

Bahkan Allah berfirman dalam Surat (QS. Luqman : 14) 

وَوَصَّيْنَا الْاِنْسَانَ بِوَالِدَيْهِۚ حَمَلَتْهُ اُمُّهٗ وَهْنًا عَلٰى وَهْنٍ وَّفِصَالُهٗ فِيْ عَامَيْنِ اَنِ اشْكُرْ لِيْ وَلِوَالِدَيْكَۗ اِلَيَّ الْمَصِيْرُ

Artinya : “Dan Kami perintahkan kepada manusia (agar berbuat baik) kepada kedua orang tuanya. Ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam usia dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada kedua orang tuamu. Hanya kepada Aku kembalimu. (QS. Luqman : 14)

Setiap Hari adalah Hari Ibu, karena kasih sayangnya mengalir tak kenal waktu... Cintanya tak terbatas... Dengan Kuasa Allah, do'a Ibu bisa menembus "Langit Ketujuh" untuk Kebaikan dan Keselamatan kita... tapi do'a ibu juga bisa membukakan "Pintu Neraka" bagi anak-anaknya, Naudzubillah

Wallahu'alam Bishshowab

Saudaraku...!

Awali  Pagi Dengan Do'a dan Hati Yang Ikhlas.😊

Mari Kita tengadahkan tangan kita, memohon ampunan dan ridho Allah SWT. :

Semoga Allah Ta'ala melimpahkan anugetah, berkah, rahmat, taufik, hidayah, bimbingan dan lindunganNya pada kita semua serta mengijabah setiap doa-doa Kita

Yaa Allah... Kami Mengetuk Pintu LangitMu, dalam kekhusyu'an do'a... Mengawali pagi ini dengan penuh harapan... Dengan sepenuh hati kami panjatkan harapan dan do'a

Yaa Allah... Selamatkanlah tubuhku ini (dari penyakit yang tidak kuinginkan).

Yaa Allah... Selamatkanlah pendengaranku (dari penyakit dan maksiat yang tidak kuinginkan).

Yaa Allah... Selamatkanlah penglihatanku, dari pandangan dan maksiat yg tidak kuinginkan

Yaa Allah... Sungguh aku berlindung kepada-Mu dari Kekufuran dan Kefakiran... Sungguh aku berlindung kepada-Mu dari siksa kubur, tiada Ilah kecuali Engkau.

Yaa Allah... Muliakanlah yang membaca tulisan ini... Lapangkanlah hatinya dan bahagiakan keluarganya ... Luaskanlah rezkinya, mudahkan segala urusannya jauhkan ia dari segala penyakit, fitnah, prasangka keji dan mungkar serta terimalah semua amal ibadahnya dan kelak jadikanlah ia sebagai penghuni surga-MU.

ربنا اتنا في الدنيا حسنة وفي الآخرة حسنة وقنا عذاب النار

رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا إنك أنت السميع العليم و تب علينا إنك أنت التواب الرحيم

آمين آمين آمين يا الله يا رب العالمين

وَلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهْ

🙏🙏

Penulis : Abah Luki & Ndik
#NgajiBareng

2 komentar:

  1. Aamiin ALLAHUMA AAMIIN,,,sehat2 buat kedua malaikat ku,,,doa2 yang sllu dipanjatkan untuk kalian,,

    BalasHapus
  2. Aamiin Aaniin Ya Rabbal Aalamiin........

    BalasHapus