Menu

Senin, 09 Desember 2024

SANDIWARA KEHIDUPAN

SANDIWARA KEHIDUPAN


السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

بِسْــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

Saudaraku....!


Hari ini Selasa 8 Jumadil-Akhir 1446 H / 10 Desember 2024

Setelah Sholat Subuh sambil menunggu waktu pagi untuk beraktivitas, mari Kita NGOPI (Ngobrol Perkara Iman), Ungkapkan rasa Syukur Kita atas segala Nikmat yang Allah berikan, dengan memanfaatkan untuk memperbanyak Dzikir dan Sholawat sambil menikmati Santapan Rohani.

Saudaraku...!

Tulisan ini hanya sekedar berbagi atau sharing dan tidak bermaksud Menggurui, bukan berarti yang menulis lebih baik dari yang menerima atau membaca. Namun demikian saya mengajak pada diri saya pribadi dan Saudara-saudaraku Seiman, untuk sama-sama belajar dalam Amar Ma'ruf Nahi Munkar. Mohon ridho dan ikhlasnya, bila dalam penulisannya ada yang terlupakan tolong ditambahkan dan bila ada yang salah tolong dibetulkan.

Saudaraku...!

Al-Quran menggambarkan kehidupan dunia ini seperti sebuah Permainan dan Sandiwara, yang aktor dan para pemainnya adalah makhluk yang bernama manusia, sebagaimana diungkapkan dalam QS Al-Hadid : 20 

اِعْلَمُوْٓا اَنَّمَا الْحَيٰوةُ الدُّنْيَا لَعِبٌ وَّلَهْوٌ وَّزِيْنَةٌ وَّتَفَاخُرٌۢ بَيْنَكُمْ وَتَكَاثُرٌ فِى الْاَمْوَالِ وَالْاَوْلَادِۗ كَمَثَلِ غَيْثٍ اَعْجَبَ الْكُفَّارَ نَبَاتُهٗ ثُمَّ يَهِيْجُ فَتَرٰىهُ مُصْفَرًّا ثُمَّ يَكُوْنُ حُطَامًاۗ وَفِى الْاٰخِرَةِ عَذَابٌ شَدِيْدٌۙ وَّمَغْفِرَةٌ مِّنَ اللّٰهِ وَرِضْوَانٌ ۗوَمَا الْحَيٰوةُ الدُّنْيَآ اِلَّا مَتَاعُ الْغُرُوْرِ

Artinya : Ketahuilah, sesungguhnya kehidupan dunia itu hanyalah permainan dan sendagurauan, perhiasan dan saling berbangga di antara kamu serta berlomba dalam kekayaan dan anak keturunan, seperti hujan yang tanam-tanamannya mengagumkan para petani; kemudian (tanaman) itu menjadi kering dan kamu lihat warnanya kuning kemudian menjadi hancur. Dan di akhirat (nanti) ada azab yang keras dan ampunan dari Allah serta keridaan-Nya. Dan kehidupan dunia tidak lain hanyalah kesenangan yang palsu. (QS Al-Hadid : 20)

Karena bersifat permainan, banyak sekali hal yang tidak sesuai dengan realitas dan kenyataan, disarati dengan berbagai macam kepura-puraan. Bahkan, dalam sebuah hadis riwayat Imam Ahmad, dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda "Sesungguhnya akan terjadi suatu masa yang penuh dengan Tipu Daya. Pendusta akan dianggap orang jujur, sedangkan orang jujur dianggap pendusta. Para pengkhianat dianggap amanah, sebaliknya orang yang amanah dianggap pengkhianat. Dan akan lahir para pemimpin bodoh yang sama sekali tidak mengerti persoalan rakyat dan masyarakatnya, tetapi keluar dari mulutnya ucapan dan pernyataan yang seolah-olah membela kepentingan rakyat.''

Dalam realitas kehidupan, banyak sekali orang yang teperdaya dengan sandiwara-sandiwara itu, sehingga ia pun melacurkan diri dalam permainan tersebut, lalu mengambil jalan pintas untuk ikut berbangga-bangga dengan harta dan jabatan, seolah-olah itulah kehidupan yang sesungguhnya. Segala macam cara dihalalkan untuk meraih hal tersebut. Bahkan, tidak jarang dilakukan upaya pembenaran terhadap perilakunya yang salah dan merusak kehidupan. Hukum dan aturan hanyalah dijadikan sebagai tameng yang bisa diperjualbelikan. Pengadilan pun tampak seperti sebuah dagelan dan permainan.

Kejujuran, Amanah dan Tanggung Jawab hanyalah dianggap sesuatu yang tidak mungkin terjadi, yang karena itu tidak perlu dipertahankan dan diperjuangkan. Mereka tidak sadar bahwa sandiwara itu tidak akan berlangsung lama. Karena bagaimanapun juga, kebatilan dan kezaliman akan dirasakan akibat buruknya, baik ketika di dunia ini, walaupun sifatnya sementara dan belum sesuai dengan tindakannya, ataupun di akhirat nanti yang bersifat abadi.

Bagi orang yang beriman, balasan yang sesungguhnya akan dirasakan di akhirat nanti di hadapan pengadilan Allah SWT, Zat yang Maha Adil, pengadilan yang mustahil bisa direkayasa. Setiap perbuatan pasti akan dibalas dengan balasan yang setimpal. Karena itu, orang yang beriman dengan keyakinan ini, tidak boleh frustrasi dan putus asa dalam memperjuangkan dan menegakkan amar ma'ruf nahi munkar, walaupun banyak menghadapi kepura-puraan dan ketidakpastian.

Wallahu'alam Bishshowab
Barakallah ..... semoga bermanfaat

-----------------NB----------------

Saudaraku...!

Mari Kita tengadahkan tangan kita, memohon ampunan dan ridho Allah SWT. :

Yaa Allah... Kami Mengetuk Pintu LangitMu, dalam Kekhusyu'an do'a... Mengawali pagi ini dengan penuh harapan... Dengan sepenuh hati kami panjatkan harapan dan do'a.

Yaa Allah... Yaa Kaafii... Yaa  Ghani.., Yaa Fattah... Yaa Razzaq... Jadikanlah hari ini Pembuka Pintu Rezki dan Keberkahan, Pintu Kebaikan dan Nikmat. Pintu kesabaran dan Kekuatan, Pintu Kesehatan dan Keselamatan, dan Pintu Syurga Bagiku, Keluargaku dan Saudara-Saudaraku semuanya.

Yaa Allah... panjangkanlah umur kami, sehatkanlah jasad kami, terangilah hati kami, tetapkanlah iman kami, baikkanlah amalan kami, luaskanlah rezeki kami, dekatkanlah kami pada kebaikan dan jauhkanlah kami dari kejahatan, kabulkanlah segala kebutuhan kami dalam pada agama, dunia, dan akhirat. sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu. 

Yaa Allah... sehat afiatkan kami dalam kenikmatan Istiqomah dan umur yang bermanfaat. Angkatlah stiap penyakit diri kami dengan kesembuhan yang cepat... dgn tidak meninggalkan rasa sakit &  kesedihan, Sungguh hanya Engkaulah yang maha menyembuhkan.

Yaa Allah... Yaa Robbana...! Ijabahkanlah Do'a-do'a kami, Tiada daya dan upaya kecuali dengan Pertolongan-MU, karena hanya kepada-MU lah tempat Kami bergantung dan tempat Kami memohon Pertolongan.

ربنا اتنا في الدنيا حسنة وفي الآخرة حسنة وقنا عذاب النار

رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا إنك أنت السميع العليم و تب علينا إنك أنت التواب الرحيم

آمين آمين آمين يا الله يا رب العالمين

وَلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهْ

🙏🙏

Sumber : Aplikasi kumpulan tausiah Islam
Penulis : Abah Luki & Ndik
#NgajiBareng

Tidak ada komentar:

Posting Komentar