Menu

Senin, 18 September 2023

HILANGNYA KEBERKAHAN HIDUP

HILANGNYA KEBERKAHAN HIDUP

السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

بِسْــــــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

Saudaraku....!

Hari ini  Selasa, 3 Rabi'ul-Awal  1445 H /19 September 2023.

Setelah Sholat Subuh sambil menunggu waktu pagi untuk beraktivitas, mari Kita NGOPI (Ngobrol Perkara Iman), Ungkapkan rasa Syukur Kita atas segala Nikmat yang Allah berikan, dengan memanfaatkan untuk memperbanyak Dzikir dan Sholawat sambil menikmati Santapan Rohani.

Saudaraku...!

"Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda: "Jika umatku terlalu mengagung-agungkan dunia, maka akan diangkat dari umatku kehebatan Islam. Dan jika mereka meninggalkan amar makruf nahyi munkar, maka akan terhalang keberkahan wahyu." (HR. Abu Daud).

Kehidupan yang berkah adalah kehidupan yang senantiasa berada dalam garis dan ketentuan Allah Subhanahu Wa Ta'ala. Suatu kehidupan yang mampu memberikan kekuatan kepada manusia untuk dapat memecahkan setiap persoalan yang datang menimpa. Keberkahan hidup juga tecermin dari perilaku manusia yang hanya mau berusaha mencari rezeki yang halal yang akan berdampak pada perilaku terpuji dalam kehidupan sehari-hari. Namun dalam kenyataannya, keberkahan inilah yang justru Sangat Sulit diraih oleh rakyat dan bangsa ini. 

Pada satu sisi bumi Indonesia adalah bumi yang sangat kaya raya, namun pada sisi lain rakyat berada dalam kemiskinan, keterbelakangan, kebodohan, keterpurukan, dan kondisi lainnya yang memprihatinkan.

Paling tidak ada dua alasan utama yang menyebabkan Keberkahan Hidup itu hilang atau telah diangkat oleh Allah Subhanahu Wa Ta'ala, yaitu :

Pertama, jika umat Islam telah menjadikan dunia sebagai tujuan hidupnya, tanpa mempedulikan apakah cara yang ditempuhnya benar ataukah salah dalam pandangan Islam. 

Misalnya, banyak orang berlomba mencari jabatan tanpa mengindahkan apakah jalan yang ditempuhnya sesuai prosedur ataukah tidak. Ujung-ujungnya jabatan itu diraihnya dengan segala cara dan digunakan untuk memperkaya diri sendiri serta dipertahankan secara membabi buta.

Kedua, umat Islam telah meninggalkan kegiatan amar ma'ruf nahyi munkar. Betapa banyak orang yang mengaku beragama Islam akan tetapi perilakunya menunjukkan hal yang sebaliknya. Ketika Al Quran mewajibkan setiap wanita menutup aurat (baca: jilbab), misalnya, maka dia justru menjadi orang yang menentangnya karena dianggap sebagai budaya Arab semata dan tidak sesuai dengan kultur Indonesia. 

Demikian pula ketika muncul seruan dari sejumlah ulama yang memfatwakan haramnya riba dan pornografi, banyak orang yang mengaku Muslim menentangnya dengan dalih kebebasan asasi. Perilaku inilah yang sebenarnya digambarkan Allah, dengan Firmannya : 

اَلْمُنٰفِقُوْنَ وَالْمُنٰفِقٰتُ بَعْضُهُمْ مِّنْۢ بَعْضٍۘ يَأْمُرُوْنَ بِالْمُنْكَرِ وَيَنْهَوْنَ عَنِ الْمَعْرُوْفِ وَيَقْبِضُوْنَ اَيْدِيَهُمْۗ نَسُوا اللّٰهَ فَنَسِيَهُمْ ۗ اِنَّ الْمُنٰفِقِيْنَ هُمُ الْفٰسِقُوْنَ

Artinya : "Orang-orang munafik laki-laki dan perempuan, sebagian dengan sebagian yang lain adalah sama, mereka menyuruh berbuat yang munkar dan melarang berbuat yang ma'ruf dan mereka menggenggamkan tangannya. Mereka telah lupa kepada Allah, maka Allah lupa kepada mereka. Sesungguhnya orang-orang munafik itulah orang-orang yang fasik." (QS At-Taubah : 67). 

Jika hal ini masih terus dan selalu terus terjadi, maka Keberkahan Hidup hanyalah akan menjadi sebuah impian. Semoga kita menyadari akan hal ini dan berusaha untuk selalu memperbaikinya.

Wallahu'alam Bishshowab
Barokallahu Fikum...
Semoga Bermanfaat...


Saudaraku...!

Mari Kita tengadahkan tangan kita, memohon ampunan dan ridho Allah SWT. :

Yaa Allah... Kami Mengetuk Pintu LangitMu, dalam Kekhusyu'an do'a... Mengawali pagi ini dengan penuh harapan... Dengan sepenuh hati kami panjatkan harapan dan do'a.

Yaa Allah... Yaa Kaafii... Yaa  Ghani.., Yaa Fattah... Yaa Razzaq... Jadikanlah hari ini Pembuka Pintu Rezki dan Keberkahan, Pintu Kebaikan dan Nikmat. Pintu kesabaran dan Kekuatan, Pintu Kesehatan dan Keselamatan, dan Pintu Syurga Bagiku, Keluargaku dan Saudara-Saudaraku semuanya.

Yaa Allah... panjangkanlah umur kami, sehatkanlah jasad kami, terangilah hati kami, tetapkanlah iman kami, baikkanlah amalan kami, luaskanlah rezeki kami, dekatkanlah kami pada kebaikan dan jauhkanlah kami dari kejahatan, kabulkanlah segala kebutuhan kami dalam pada agama, dunia, dan akhirat. sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu. 

Yaa Allah... sehat afiatkan kami dalam kenikmatan Istiqomah dan umur yang bermanfaat. Angkatlah stiap penyakit diri kami dengan kesembuhan yang cepat... dgn tidak meninggalkan rasa sakit &  kesedihan, Sungguh hanya Engkaulah yang maha menyembuhkan.

Yaa Allah... Yaa Robbana...! Ijabahkanlah Do'a-do'a kami, Tiada daya dan upaya kecuali dengan Pertolongan-MU, karena hanya kepada-MU lah tempat Kami bergantung dan tempat Kami memohon Pertolongan.

ربنا اتنا في الدنيا حسنة وفي الآخرة حسنة وقنا عذاب النار

رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا إنك أنت السميع العليم و تب علينا إنك أنت التواب الرحيم

آمين آمين آمين يا الله يا رب العالمين

وَلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهْ

🙏🙏

Sumber : Aplikasi Tausiyah Islam
Penulis : Abah Luki & Ndik
#NgajiBareng


Tidak ada komentar:

Posting Komentar