KONSEP KEHIDUPAN DALAM ISLAM, APA MAKNANYA MENURUT ALQURAN?
بِسْــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
Saudaraku....!
Hari ini Selasa 2 Rabi'ul-Awal 1447 H /26 Agustus 2025
Setelah Sholat Subuh sambil menunggu waktu pagi untuk beraktivitas, mari Kita NGOPI (Ngobrol Perkara Iman), Ungkapkan rasa Syukur Kita atas segala Nikmat yang Allah berikan, dengan memanfaatkan untuk memperbanyak Dzikir dan Sholawat sambil menikmati Santapan Rohani.
Tulisan ini hanya sekedar berbagi atau sharing dan tidak bermaksud Menggurui, bukan berarti yang menulis lebih baik dari yang menerima atau membaca. Namun demikian saya mengajak pada diri saya pribadi dan Saudara-saudaraku Seiman, untuk sama-sama belajar dalam Amar Ma'ruf Nahi Munkar. Mohon ridho dan ikhlasnya, bila dalam penulisannya ada yang terlupakan tolong ditambahkan dan bila ada yang salah tolong dibetulkan.
Hadirin yang dirahmati Allah....
Alquran dan hadits memuat
berbagai aturan kehidupan yang penting bagi umat manusia. Aturan tersebut wajib
dipatuhi jika seseorang ingin mencapai kesuksesan dan kebahagiaan, baik di
dunia maupun akhirat.
Karena
itu, segala sesuatu yang menyangkut kehidupan, mulai dari makna hidup hingga
hubungan antara manusia dan lingkungan, juga harus didasarkan pada kedua sumber
hukum tersebut. Begitu pula dengan konsep kehidupan dalam Islam secara
keseluruhan.
Konsep
kehidupan dalam Islam harus dipahami setiap Muslim dengan baik agar mereka bisa
menjalaninya sesuai syariat, bukan malah sebaliknya. Agar lebih mudah
memahaminya, simak ulasan berikut ini.
Konsep
Kehidupan dalam Islam
Dirangkum
dari buku Gapai Bias Mentariku susunan Tim NuBar Area Jatim, berikut
konsep kehidupan dalam Islam beserta maknanya yang perlu dipahami umat Muslim.
1.
Hidup adalah Ibadah
Hidup
dalam Islam adalah ibadah.
Keberadaan makhluk hidup di dunia ini tidak lain hanya untuk beribadah kepada
Allah. Dalam Alquran disebutkan:
“Dan
Aku tidak menciptakan dan manusia melainkan supaya mereka menyembah-Ku.”
(QS. Adz-Dzariyat: 56)
Karena
itu, wajib bagi setiap Muslim menjalankan ibadah sesuai perintah-Nya. Ibadah
tersebut tidak hanya sholat, puasa, zakat, atau haji, tetapi juga ibadah lain
yang berkaitan dengan segala aspek kehidupan.
2.
Hidup adalah Ujian
Allah
berfirman dalam surat Al-Mulk ayat 2: “(Allah) yang menjadikan mati dan
hidup, supaya Dia menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya,
dan Dia Maha Perkasa lagi Maha Pengampun.”
Melalui
ayat tersebut, Allah mengingatkan bahwa hidup adalah ujian bagi setiap
hamba-Nya. Seorang Muslim harus bisa melalui ujian tersebut dengan baik untuk
mendapatkan pahala dan ampunan dari Allah SWT.
3.
Kehidupan di Akhirat Lebih Baik dari Kehidupan di Dunia
Kehidupan
di dunia sejatinya bersifat sementara dan hanya menjadi jembatan menuju
akhirat. Tidak ada yang tahu seperti apa kehidupan di akhirat kelak. Namun,
Allah berjanji kepada hamba-Nya untuk memberikan kehidupan yang lebih baik.
Allah berfirman:
“Dan
sesungguhnya hari kemudian (akhirat) itu lebih baik bagimu daripada yang
sekarang (permulaan).” (QS. Ad-Dhuha: 4)
Dalam
surat Ali Imran ayat 14 disebutkan, “Dijadikan indah pada (pandangan)
manusia kecintaan kepada apa-apa yang diingini, yaitu: wanita-wanita,
anak-anak, harta yang banyak dari jenis emas, perak, kuda pilihan,
binatang-binatang ternak, dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup di dunia,
dan di sisi Allah-lah tempat kembali yang baik (surga).”
4.
Kehidupan Itu Singkat
Hidup
merupakan perjalanan yang singkat dan berisi kesenangan sementara. Setelah
menyelesaikan kewajibannya di dunia, manusia akan melanjutkan hidup mereka di
akhirat. Sesungguhnya kehidupan di akhirat itulah yang kekal. Sebagaimana yang
dijelaskan dalam Alquran:
تَنزِيلُ
ٱلْكِتَٰبِ مِنَ ٱللَّهِ ٱلْعَزِيزِ ٱلْعَلِيمِ
Artinya
: “Hai kaumku, sesungguhnya kehidupan dunia ini hanyalah kesenangan
(sementara) dan sesungguhnya akhirat itulah negeri yang kekal.” (QS.
Al-Mu’min)
Demikian sedikit tulisan yang Allah mudahkan bagi kami untuk menyusunnya, semoga bermanfaat bagi penulis dan juga segenap pembaca. (https://kumparan.com/)
Wallahu'alam Bishshowab
Barakallah ..... semoga bermanfaat
-----------------NB----------------
Saudaraku...!
Mari Kita tengadahkan tangan kita, memohon ampunan dan ridho Allah SWT. :
Yaa Allah... Kami Mengetuk Pintu LangitMu, dalam Kekhusyu'an do'a... Mengawali pagi ini dengan penuh harapan... Dengan sepenuh hati kami panjatkan harapan dan do'a.
Yaa Allah... Yaa Kaafii... Yaa Ghani.., Yaa Fattah... Yaa Razzaq... Jadikanlah hari ini Pembuka Pintu Rezki dan Keberkahan, Pintu Kebaikan dan Nikmat. Pintu kesabaran dan Kekuatan, Pintu Kesehatan dan Keselamatan, dan Pintu Syurga Bagiku, Keluargaku dan Saudara-Saudaraku semuanya.
Yaa Allah... panjangkanlah umur kami, sehatkanlah jasad kami, terangilah hati kami, tetapkanlah iman kami, baikkanlah amalan kami, luaskanlah rezeki kami, dekatkanlah kami pada kebaikan dan jauhkanlah kami dari kejahatan, kabulkanlah segala kebutuhan kami dalam pada agama, dunia, dan akhirat. sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu.
Yaa Allah... sehat afiatkan kami dalam kenikmatan Istiqomah dan umur yang bermanfaat. Angkatlah stiap penyakit diri kami dengan kesembuhan yang cepat... dgn tidak meninggalkan rasa sakit & kesedihan, Sungguh hanya Engkaulah yang maha menyembuhkan.
ربنا اتنا في الدنيا حسنة وفي الآخرة حسنة وقنا عذاب النار
رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا إنك أنت السميع العليم و تب علينا إنك أنت التواب الرحيم
آمين آمين آمين يا الله يا رب العالمين
وَلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهْ
🙏🙏
Sumber : https://kumparan.com/
Edit: Ndik
#NgajiBareng
Tidak ada komentar:
Posting Komentar