Menu

Sabtu, 23 Oktober 2021

 BELAJAR DUSTA



 السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

سْــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــمِ

Saudaraku...!

Hari ini, Ahat, 17 Rabiul Awal 1443 H / 24 Oktober 2021.

Setelah Sholat subuh, sambil menunggu waktu pagi untuk beraktivitas mari kita ungkapkan rasa Syukur Kita atas segala Nikmat yang Allah berikan, dengan memanfaatkan untuk memperbanyak Dzikir dan Sholawat sambil menikmati Santapan Rohani.

Saudaraku...!

Rasulullah SAW bersabda, "Barang siapa berkata kepada anak kecil, Mari sini, ini aku beri" 'kemudian ia tidak memberi, maka ia adalah "pendusta!" Abu Daud dan Al-Baihaqi meriwayatkan dari Abdullah bin Umar R.A. ia berkata : Pada suatu hari, ibuku memanggilku, dan Rasulullah SAW sedang bertamu di rumah kami. 

Berkatalah ibuku, "Wahai Abdullah, ke sinilah, nanti aku beri." Maka berkatalah Rasulullah SAW kepada ibuku, "Apa yang hendak engkau berikan kepadanya?" Saya hendak memberikan kurma kepadanya," kata ibuku. Rasulullah SAW berkata, "Jika engkau tidak memberikan sesuatu kepadanya, maka tertulislah engkau sebagai pendusta.

Dalam kehidupan sehari-hari, tanpa disadari banyak orang yang telah memberi contoh dan menanamkan kebohongan kepada anak kecil. Menjanjikan membelikan permen, mobil-mobilan atau yang lainnya hanya sekadar untuk mengambil hati si kecil untuk tujuan tertentu (misalnya agar si anak berhenti menangis). 

Namun ketika tujuan tercapai, janji pada si anak tidak dipenuhi. Janji yang tidak dipenuhi inilah yang menjadikan anak kecil meniru dan mulai belajar "Dusta". Anak, akan belajar tentang "Amanah" dari orang yang terdekat yakni ibu-bapaknya

Setelah itu, ia akan belajar juga dari lingkungannya (paman, bibi, tetangga, dan seterusnya). Kelak, anak kecil akan tumbuh dewasa. Tak heran bila saat ini banyak dijumpai orang dewasa atau orangtua yang berdusta, karena di masa kecilnya telah belajar berdusta. 

Rasulullah SAW, sebelum diangkat menjadi Nabi, terkenal dengan predikat Al-Amin (Yang Dipercaya). Dengan sifat amanah, Rasulullah SAW berhasil dalam menjalankan tugasnya yang berat. 

Tak ada kata terlambat untuk berbenah diri. Kita harus berusaha, dimulai dari diri kita sendiri untuk mempunyai sifat amanah. Selanjutnya, tak kalah pentingnya membentuk generasi yang bisa dipercaya walaupun hanya dengan seorang anak kecil dengan cara memenuhi janji. 

Kini, kita sering menyaksikan dusta sudah demikian menjadi bagian dari kehidupan bangsa. Mari kita terbiasa untuk menjauhi tindakan dusta, dari hal-hal kecil di kehidupan sehari-hari. Insya Allah.

Wallahu'alam Bishshowab

Saudaraku...!

Awali  Pagi Dengan Do'a dan Hati Yang Ikhlas.😊

Mari Kita tengadahkan tangan kita, memohon ampunan dan ridho Allah SWT. :

Semoga Allah Ta'ala melimpahkan anugetah, berkah, rahmat, taufik, hidayah, bimbingan dan lindunganNya pada kita semua serta mengijabah setiap doa-doa Kita

Yaa Allah... Kami Mengetuk Pintu LangitMu, dalam kekhusyu'an do'a... Mengawali pagi ini dengan penuh harapan... Dengan sepenuh hati kami panjatkan harapan dan do'a

Yaa Allah... Selamatkanlah tubuhku ini (dari penyakit yang tidak kuinginkan).

Yaa Allah... Selamatkanlah pendengaranku (dari penyakit dan maksiat yang tidak kuinginkan).

Yaa Allah... Selamatkanlah penglihatanku, dari pandangan dan maksiat yg tidak kuinginkan

Yaa Allah... Sungguh aku berlindung kepada-Mu dari Kekufuran dan Kefakiran... Sungguh aku berlindung kepada-Mu dari siksa kubur, tiada Ilah kecuali Engkau.

Yaa Allah... Muliakanlah yang membaca tulisan ini... Lapangkanlah hatinya dan bahagiakan keluarganya ... Luaskanlah rezkinya, mudahkan segala urusannya jauhkan ia dari segala penyakit, fitnah, prasangka keji dan mungkar serta terimalah semua amal ibadahnya dan kelak jadikanlah ia sebagai penghuni surga-MU.

ربنا اتنا في الدنيا حسنة وفي الآخرة حسنة وقنا عذاب النار

رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا إنك أنت السميع العليم و تب علينا إنك أنت التواب الرحيم

آمين آمين آمين يا الله يا رب العالمين

وَلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهْ

🙏🙏

Penulis : Abah Luki & Ndik
#NgajiBareng 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar