Menu

Kamis, 02 September 2021

 BERHENTILAH BERBOHONG

السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم

Saudaraku...!

Hari ini, Jum'at, 25 Muharram 1443 H / 03 September 2021.

Setelah Sholat subuh, sambil menunggu waktu pagi untuk beraktivitas mari kita ungkapkan rasa Syukur Kita atas segala Nikmat yang Allah berikan, dengan memanfaatkan untuk mperbanyak Dzikir dan Sholawat sambil menikmati Santapan Rohani.


Saudaraku...!

Rasulullah SAW ditanya oleh seorang sahabat; "Mungkinkah seorang mukmin itu pengecut?" "Mungkin," jawab Rasulullah. "Mungkinkah seorang mukmin itu bakhil (kikir)?" "Mungkin," jawab Rasulullah. "Mungkinkah seorang mukmin itu pembohong?" Rasulullah menjawab, "Tidak!"

Ulama besar dari Universitas al-Azhar Kairo, Sayid Sabiq (almarhum) ketika menuliskan hadits ini dalam bukunya Islamuna menjelaskan bahwa Iman dan Kebiasaan Bohong tidak bisa berkumpul dalam hati seorang mukmin.

Rasulullah SAW berwasiat agar umat Islam memiliki sifat jujur, dan menjauhi sifat pembohong. Islam tidak akan tumbuh dan berdiri kokoh dalam pribadi yang tidak jujur. 

Kita baca sejarah pribadi besar Nabi Muhammad SAW, selama 40 tahun beliau menjadi pribadi yang jujur lebih dulu, hingga digelari Al-Amin, baru kemudian diangkat menjadi utusan Allah untuk mengajarkan Islam kepada umat manusia.

Sabda Rasulullah SAW; "Berpegang teguhlah dengan kebiasaan berkata benar. Sesungguhnya berkata benar mengantarkan kepada kebaikan, dan kebaikan akan mengantarkan ke surga. 

Seseorang yang selalu berkata benar, maka ia akan ditulis di sisi Allah sebagai orang yang benar. Dan jauhilah kebohongan. Sesungguhnya kebohongan mengantarkan kepada kejahatan, dan kejahatan mengantarkan ke neraka. "Seseorang yang biasa berbohong, maka ia akan ditulis di sisi Allah sebagai pembohong." (HR Bukhari dan Muslim).

Bohong dalam ucapan, kesaksian, pemberitaan, dan sebagainya merupakan salah satu tanda-tanda kemunafikan. Islam memandang kebohongan adalah Induk dari berbagai dosa. Kebohongan akan menambah kerawanan-kerawanan dalam masyarakat.

Krisis Multi-Dimensional yang melanda negara kita muaranya adalah Krisis Akhlak. Salah satu bentuk krisis akhlak yang berdampak luas ialah Krisis Kejujuran.

Krisis Kejujuran menyuburkan Praktek Korupsi yang menggerogoti kehidupan kebangsaan, dari pucuk sampai ke akar, dari hulu sampai ke hilir. Karena kepandaian membohongi dan membuat lingkaran kebohongan, maka perbuatan korupsi, kolusi, suap, dan pungli makin merebak dan sulit dibuktikan. 

Kebohongan tidak jarang membuat campur-aduknya antara yang Haq dan yang Bathil. Sesuatu yang bathil bisa tampak seolah sebagai kebenaran karena kepandaian membuat rekayasa dan kamuflase.

Firman Allah ; "Ketahuilah, laknat Allah atas orang-orang yang dusta." (QS Ali Imran: 61). Rasulullah SAW mengingatkan; "Berkata benar membawa ketenteraman, sedang berbohong menimbulkan ketidak-tenangan." 

Mari kita tegakkan kejujuran dan berhenti membohongi diri sendiri atau orang lain. Kejujuran bukan sekadar Slogan dan Retorika, tapi harus menjadi Karakter dan Kultur Masyarakat. 

Perbaikan moralitas umat dan bangsa hanya dapat terwujud kalau para pemimpin dan segenap elemen bangsa konsisten dengan prinsip kejujuran. Agama menyuruh kita berlaku lurus dalam ucapan dan perbuatan.

Allah SWT mengingatkan; "Hai orang-orang beriman, takutlah kepada Allah, dan hendaklah kamu bersama orang-orang yang benar." (QS At-Taubah: 119).

Wallahu'alam Bishshowab

Saudaraku...!

Awali  Pagi Dengan Do'a dan Hati Yang Ikhlas.😊

Mari Kita tengadahkan tangan kita, memohon ampunan dan ridho Allah SWT. :

Semoga Allah Ta'ala melimpahkan anugetah, berkah, rahmat, taufik, hidayah, bimbingan dan lindunganNya pada kita semua serta mengijabah setiap doa-doa Kita

Yaa Allah... Kami Mengetuk Pintu LangitMu, dalam kekhusyu'an do'a... Mengawali pagi ini dengan penuh harapan... Dengan sepenuh hati kami panjatkan harapan dan do'a

Yaa Allah... Selamatkanlah tubuhku ini (dari penyakit yang tidak kuinginkan).

Yaa Allah... Selamatkanlah pendengaranku (dari penyakit dan maksiat yang tidak kuinginkan).

Yaa Allah... Selamatkanlah penglihatanku, dari pandangan dan maksiat yg tidak kuinginkan

Yaa Allah... Sungguh aku berlindung kepada-Mu dari Kekufuran dan Kefakiran... Sungguh aku berlindung kepada-Mu dari siksa kubur, tiada Ilah kecuali Engkau.

Yaa Allah... Muliakanlah yang membaca tulisan ini... Lapangkanlah hatinya dan bahagiakan keluarganya ... Luaskanlah rezkinya, mudahkan segala urusannya jauhkan ia dari segala penyakit, fitnah, prasangka keji dan mungkar serta terimalah semua amal ibadahnya dan kelak jadikanlah ia sebagai penghuni surga-MU.

ربنا اتنا في الدنيا حسنة وفي الآخرة حسنة وقنا عذاب النار

رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا إنك أنت السميع العليم و تب علينا إنك أنت التواب الرحيم

آمين آمين آمين يا الله يا رب العالمين

وَلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهْ

🙏🙏

Penulis : Abah Luki & Ndik
#NgajiBareng

Tidak ada komentar:

Posting Komentar