HIKMAH PUASA
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم
Hari ini, Selasa 18 Ramadan
1443 H / 29 April 2022.
Waktu Sholat
Subuh untuk daerah Jakarta dan sekitarnya Jam 04.40 untuk daerah Serang dan
sekitarnya Jam 04.42
Dikeheningan malam ini, mari kita ungkapkan rasa syukur kita atas
segala nikmat yang Allah berikan dengan bersimpuh dan bersujud dalam
tahajud.
Selamat menikmati Makan Sahur... Sambil menunggu waktu Subuh,
kalau masih ada waktu, mari kita manfaatkan untuk memperbanyak Dzikir dan
Sholawat sampai datang waktu Sholat Subuh.
Setelah Sholat Subuh, kita awali aktivitas kita dengan Tadarus Al
Qur'an.
Saudaraku...!
Berpuasa tidak hanya sekadar menahan lapar, haus, dan syahwat semata. Jika menjalaninya dengan sungguh-sungguh, hikmah puasa tentu akan terasa lebih bernilai. Berikut ini ada 12 hikmah puasa yang wajib Anda ketahui.
1. Penyucian Jiwa
Berpuasa di dalam Ramadan mengandung banyak hikmah. Diantaranya memberi pelajaran bagi manusia untuk melatih diri (riyadhah nafs) dan penyucian jiwa (tazkiyah al-nafs). Sehingga puasa bukanlah sekadar rutinitas belaka, melainkan bermakna secara spiritual, psikologis, serta humanis-sosialis.
2. Muroqabatullah
Muroqabatullah artinya selalu merasa diawasi Allah. Memang benar adanya, seseorang bisa saja mengaku berpuasa, tapi hanya Allah yang tahu kebenarannya. Melakukan tindakan tercela selama berpuasa sepatutnya tidak dikerjakan apabila seseorang selalu menanamkan paham muroqabatullah. Sifat ini juga dapat membuat seseorang mempunyai imunitas (daya tahan) pada jiwa dan batinnya, tahan akan godaan dan senantiasa merasakan ketenangan.
3. Meredam Syahwat
Hikmah puasa yang paling umum diketahui mukmin adalah meredam syahwat termasuk hawa nafsu. Sebagaimana hadis riwayat Al-Bukhari, dari Abdurrahman bin Yazid ia berkata, “Aku bersama ‘Alqamah dan Aswad menemui Abdullah (bin Mas’ud), lalu Abdullah berkata, “Kami ketika masih muda pernah bersama dengan Nabi SAW lalu beliau bersabda kepada kami, “Wahai golongan pemuda, siapa yang mampu menikah, maka menikahlah, karena sungguh hal itu lebih dapat menundukkan pandangan dan lebih dapat menjaga kemaluan, dan siapa yang tidak mampu (menikah) maka hendaklah ia berpuasa, karena itulah pengendali baginya.”
4. Membentuk Kesabaran
Hikmah puasa adalah mendidik orang untuk memiliki sifat sabar. Jika puasa tersebut dilakukan sebaik-baiknya, maka akan timbul dalam diri seseorang sifat sabar, karena dalam berpuasa seseorang akan dilatih untuk bisa menahan diri dari perbuatan-perbuatan yang dapat membatalkan puasa. Misalnya makan dan minum serta amarah.
5. Menyehatkan Badan
Hikmah puasa pun dapat menyehatkan badan. Nabi Muhammad SAW bersabda, "Berpuasalah agar kamu sehat." Oleh karenanya, hikmah yang terkandung dalam puasa bukan hanya berguna untuk menyehatkan jiwa belaka, melainkan juga dapat menyehatkan badan. Berdasarkan pengalaman, banyak diantara orang yang sebelum puasa menderita berbagai penyakit seperti magh, namun setelah berpuasa ternyata bisa sembuh bahkan sehat seperti semula.
6. Membentuk Sikap Disiplin
Puasa juga mampu membentuk sikap disiplin terhadap seseorang. Bagaimana tidak, aturan tidak makan dan minum sebelum adzan Maghrib tentu akan membentuk kedisplinan secara perlahan. Tak hanya itu, jam makan sahur yang sebaiknya dituntaskan sebelum imsak juga tanpa sadar akan membuat seseorang lebih tepat waktu.
7. Menciptakan Kepedulian Sosial
Momen puasa sepatutnya dimanfaatkan untuk menumbuhkan rasa peduli terhadap sekitar. Hal ini bisa dimulai dari tetangga terdekat yang membutuhkan pertolongan. Hikmah puasa yang satu ini umumnya juga dimaknai dengan merasakan apa yang dirasakan orang miskin dan kelaparan di luar sana.
8. Meningkatkan Taqwa
Meningkatkan derajat orang mukmin menjadi
orang yang bertaqwa. Sebab orang yang bertaqwa itu adalah orang yang paling
mulia di sisi Allah SWT, sesuai firman Allah SWT (QS. Al-Hujurat: 13):
"Sesungguhnya yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah SWT adalah
yang paling taqwa di antara kamu."
يٰٓاَيُّهَا النَّاسُ اِنَّا خَلَقْنٰكُمْ مِّنْ ذَكَرٍ وَّاُنْثٰى وَجَعَلْنٰكُمْ شُعُوْبًا وَّقَبَاۤىِٕلَ لِتَعَارَفُوْا ۚ اِنَّ اَكْرَمَكُمْ عِنْدَ اللّٰهِ اَتْقٰىكُمْ ۗاِنَّ اللّٰهَ عَلِيْمٌ خَبِيْرٌ
11. Menjaga Qana’ah
Hikmah puasa lainnya adalah mampu menjaga sifat qana’ah pada diri seorang muslim. Qana’ah artinya selalu merasa bersyukur dan ridha atas nikmat yang diberikan Allah SWT. Contoh sederhana sikap qana’ah yang mungkin terasa saat berpuasa adalah ketika berbuka, dan menyadari bahwa hanya dengan meminum segelas air saja sudah merupakan nikmat luar biasa.
12. Menggapai Lailatul Qadar
Salah satu kemuliaan dan keistimewaan yang
terkandung di bulan Ramadan adalah satu malam yang disebut Lailatul
Qadar. Malam Lailatul Qadar selalu menjadi malam yang
ditunggu-tunggu, dirindukan, dan teramat dinantikan. Pasalnya, malam Lailatul
Qadar adalah malam yang penuh berkah, lebih baik dari seribu bulan,
dan menjadi hikmah puasa terindah yang akan dirasakan bagi mukmin yang
bersungguh-sungguh. Sesuai Firman Alloh
Subhanahu Wata’Alla (QS Al Qadr ayat 1-5)
Berikut
QS Al Qadr ayat 1-5:
اِنَّآ اَنْزَلْنٰهُ فِيْ لَيْلَةِ الْقَدْرِ - ١
Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Qur'an)
pada malam kemuliaan.)
وَمَآ اَدْرٰىكَ مَا لَيْلَةُ الْقَدْرِۗ - ٢
Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu?
لَيْلَةُ الْقَدْرِ ەۙ خَيْرٌ مِّنْ اَلْفِ شَهْرٍۗ
- ٣
Malam kemuliaan itu lebih baik daripada seribu bulan.
تَنَزَّلُ الْمَلٰۤىِٕكَةُ وَالرُّوْحُ فِيْهَا بِاِذْنِ رَبِّهِمْۚ مِنْ كُلِّ اَمْرٍۛ - ٤
Pada malam itu turun para malaikat dan Ruh (Jibril) dengan izin Tuhannya untuk mengatur semua urusan.
سَلٰمٌ ۛهِيَ حَتّٰى مَطْلَعِ الْفَجْرِ ࣖ - ٥
Sejahteralah (malam itu) sampai terbit fajar.
Saudara.....😊
Mari Kita tengadahkan tangan kita, memohon ampunan dan ridho Allah SWT. :
Semoga Allah Ta'ala melimpahkan anugetah, berkah, rahmat, taufik, hidayah, bimbingan dan lindunganNya pada kita semua serta mengijabah setiap doa-doa Kita
Yaa Allah...
Kami Mengetuk Pintu LangitMu, dalam kekhusyu'an do'a... Mengawali pagi ini dengan penuh harapan... Dengan sepenuh hati kami panjatkan harapan dan do'a
Doa Hari Ke Tujuhbelas Puasa Ramadhan :
Allâhummah dinî fîhi lishalihil a’mali waqdhi lî fîhil hawaija wal amala yâ man la yahtaju ilat tafsîr was suali ya ‘aliman bima fî shudûril ‘alamin shalli ‘ala muhammadin wa alihith thahirîn
Artinya : "Ya Allah anugrahilah aku di bulan ini untuk bisa berperilaku yang baik dan kabulkanlah semua hajat dan keinginanku. Wahai yang tidak memerlukan penjelasan dan pertanyaan. Wahai yang Maha mengetahui apa yang ada di dalam alam ini. Anugrahilah shalawat dan salam bagi Muhammad dan keluarganya yang suci.
ربنا اتنا في الدنيا حسنة وفي الآخرة حسنة وقنا عذاب النار
رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا إنك أنت السميع العليم و تب علينا إنك أنت
التواب الرحيم
آمين آمين آمين يا الله يا رب العالمين
وَلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهْ
🙏🙏
Sumber: Rumah.Com
Penulis : Abah Luki
& Ndik
#NgajiBareng
Tidak ada komentar:
Posting Komentar