PERISTIWA-PERISTIWA PENTING DI BULAN ZULHIJAH
السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
بِسْــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
Saudaraku....!
Hari ini Senin 6 Dzulhijah 1446 H /2 Juni 2025
Setelah Sholat Subuh sambil menunggu waktu pagi untuk beraktivitas, mari Kita NGOPI (Ngobrol Perkara Iman), Ungkapkan rasa Syukur Kita atas segala Nikmat yang Allah berikan, dengan memanfaatkan untuk memperbanyak Dzikir dan Sholawat sambil menikmati Santapan Rohani.
Saudaraku...!
Tulisan ini hanya sekedar berbagi atau sharing dan tidak bermaksud Menggurui, bukan berarti yang menulis lebih baik dari yang menerima atau membaca. Namun demikian saya mengajak pada diri saya pribadi dan Saudara-saudaraku Seiman, untuk sama-sama belajar dalam Amar Ma'ruf Nahi Munkar. Mohon ridho dan ikhlasnya, bila dalam penulisannya ada yang terlupakan tolong ditambahkan dan bila ada yang salah tolong dibetulkan.
Hadirin yang dirahmati Allah....
Bulan
Zulhijah adalah salah satu bulan mulia yang Allah ‘Azza Wajalla kabarkan
dalam firman-Nya,
اِنَّ عِدَّةَ الشُّهُوْرِ عِنْدَ اللّٰهِ
اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِيْ كِتٰبِ اللّٰهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضَ
مِنْهَآ اَرْبَعَةٌ حُرُمٌ ۗذٰلِكَ الدِّيْنُ الْقَيِّمُ ەۙ فَلَا تَظْلِمُوْا فِيْهِنَّ
اَنْفُسَكُمْ وَقَاتِلُوا الْمُشْرِكِيْنَ كَاۤفَّةً كَمَا يُقَاتِلُوْنَكُمْ كَاۤفَّةً
ۗوَاعْلَمُوْٓا اَنَّ اللّٰهَ مَعَ الْمُتَّقِيْنَ
“Sesungguhnya
bilangan bulan di sisi Allah ialah dua belas bulan, (sebagaimana) ketetapan
Allah (di Lauhulmahfuz) pada waktu Dia menciptakan langit dan bumi. Di
antaranya ada empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus. Maka,
janganlah kamu menzalimi dirimu padanya (empat bulan itu). Dan perangilah
orang-orang musyrik semuanya sebagaimana mereka pun memerangi kamu semuanya.
Ketahuilah, bahwa sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang bertakwa.”
(QS. At-Taubah: 36)
Bahkan,
secara khusus Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallama menyebutkan
keutamaan hari-hari pertama bulan Zulhijah dalam hadisnya,
ما من أيامٍ العملُ الصالح فيها أحبُّ إلى
الله عز وجل من هذه الأيام؛ يعني أيام العشر
“Tidak
ada amalan yang lebih Allah cintai dibandingkan amalan yang dikerjakan di
hari-hari ini, yakni 10 hari pertama Zulhijah.” (HR. Abu Dawud no. 2438)
Para
ulama menyimpulkan beberapa keutamaan 10 hari pertama bulan Zulhijah, yaitu:
Pertama:
Di dalamnya disyariatkan untuk berzikir kepada Allah Ta’ala.
Kedua:
Allah ‘Azza Wajalla bersumpah dengan 10 hari pertama bulan
Zulhijah dalam firman-Nya di surah
Al-Fajr ayat 2. Demikian yang dijelaskan oleh Ibnu Katsir rahimahullahu.
Ketiga:
Di 10 hari pertama terdapat hari Arafah yang di dalamnya terdapat salah satu
rukun haji yang paling penting diselenggarakan, yaitu wukuf di Arafah.
Keempat:
Di dalam bulan ini terdapat syariat berkurban.
Kelima:
Amalan kebaikan di bulan yang Allah muliakan akan dilipatgandakan dibanding di
bulan-bulan yang lain.
Sejarah
Islam mencatat banyak peristiwa penting yang terjadi di bulan Zulhijah, baik
peristiwa yang telah terjadi, maupun yang sedang dan akan terjadi. Di antara
peristiwa-peristiwa penting tersebut adalah:
Wukuf
di Arafah
Nabi
Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallama bersabda,
الحج عرفة
“Inti
ibadah haji adalah Arafah.” (HR. An-Nasa’i no. 3016)
Syekh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin rahimahullahu menjelaskan,
أنه لا بد في الحج من الوقوف بعرفة ، فمن لم
يقف بعرفة فقد فاته الحج ، وليس معناه أن من وقف بعرفة لم يبق عليه شيء من أعمال الحج
بالإجماع ، فإن الإنسان إذا وقف بعرفة بقي عليه من أعمال الحج كالمبيت بمزدلفة ، وطواف
الإفاضة ، والسعي بين الصفا والمروة ، ورمي الجمار ، والمبيت في منى ، ولكن المعنى
: أن الوقوف بعرفة لابد منه في الحج ، وإن لم يقف بعرفة فلا حج له ، ولهذا قال أهل
العلم : من فاته الوقوف فاته الحج
“Bahwa
wukuf di Arafah adalah sebuah keharusan. Bagi mereka yang tidak mengerjakannya,
maka sama halnya tidak mengerjakan ibadah haji. Namun, bukan berarti seorang
yang sudah mengerjakan wukuf lantas tidak ada lagi prosesi ibadah haji secara
ijma’. Masih ada ibadah lain seperti mabit di Muzdalifah, tawaf ifadhah, sa’i,
melempar jamrah, dan mabit di Mina. Maksud dari hadis nabi adalah bahwa wukuf
di Arafah adalah keharusan. Barang siapa yang tidak melaksanakan wukuf, maka
hajinya tidak sah. Demikianlah maksud perkataan para ulama bahwa siapa saja
yang meninggalkan wukuf, maka sama halnya meninggalkan ibadah haji.” (Majmu
Fataawa Ibn Utsaimin, 24: 23)
Perayaan
Iduladha
Iduladha
merupakan salah satu dari dua hari raya yang diakui di dalam Islam. Nabi
Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallama bersabda,
يا
أَبَا بَكْرٍ إنَّ لِكُلِّ قَوْمٍ عِيدًا، وَهذا عِيدُنَا.
“Wahai
Abu Bakr, setiap umat memiliki hari raya sendiri dan ini adalah hari raya kita.”
(HR. Muslim no. 892)
Baca juga: Nabi Ibrahim Sebagai Teladan
Penyembelihan
hewan kurban
Di
antara peristiwa besar yang menunjukkan pengagungan terhadap syiar Islam adalah
menyembelih hewan kurban. Dan ini terjadi setelah salat Iduladha. Sebagaimana
sabda Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallama,
مَن ذَبَحَ قَبْلَ أنْ يُصَلِّيَ،
فَلْيَذْبَحْ أُخْرَى مَكَانَهَا، ومَن لَمْ يَذْبَحْ، فَلْيَذْبَحْ باسْمِ اللَّهِ
“Barangsiapa
yang menyembelih kurban sebelum salat Iduladha, maka hendaknya mengulang
penyembelihannya di waktunya. Dan barangsiapa yang belum sempat menyembelih,
maka sembelihlah sembari mengucap ‘bismillah’.” (HR. Bukhari no. 985)
Puasa
hari Arafah
Puasa
di tanggal 9 Zulhijah memiliki faedah yang begitu besar. Sebagaimana disebutkan
dalam sabda Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallama,
يكفر
السنة الماضية والباقية
“Ia
menghapuskan dosa yang telah lalu maupun yang akan datang.” (HR. Muslim no.
1162)
Imam
An-Nawawi rahimahullahu mengatakan, “Disunahkannya
berpuasa Arafah adalah bagi mereka yang tidak sedang berada di Arafah. Adapun
jemaah haji, maka menurut Imam Asy-Syafi’i dan pembesar mazhab syafi’i lain,
dianjurkan untuk berbuka di hari itu berdasar hadis dari Ummul Fadhl. Bahkan
dimakruhkan (berpuasa), sebagaimana terang disebutkan oleh Ad-Darimy,
Al-Bandanijy, Al-Mahamily, penulis kitab Al-Muhaddzab, dan
selain mereka.” (Al-Majmu’, 6: 428)
Demikian
peristiwa-peristiwa penting di bulan Zulhijah yang semoga kita diberikan
limpahan karunia untuk mengamalkan yang diajarkan Rasulullah shallallahu
‘alaihi wasallama. Amin
Wallahu'alam Bishshowab
Barakallah ..... semoga bermanfaat
___________________
|Penulis: Muhammad
Nur Faqih, S.Ag.
Artikel: Muslim.or.id
-----------------NB----------------
Saudaraku...!
Mari Kita tengadahkan tangan kita, memohon ampunan dan ridho Allah SWT. :
Yaa Allah... Kami Mengetuk Pintu LangitMu, dalam Kekhusyu'an do'a... Mengawali pagi ini dengan penuh harapan... Dengan sepenuh hati kami panjatkan harapan dan do'a.
Yaa Allah... Yaa Kaafii... Yaa Ghani.., Yaa Fattah... Yaa Razzaq... Jadikanlah hari ini Pembuka Pintu Rezki dan Keberkahan, Pintu Kebaikan dan Nikmat. Pintu kesabaran dan Kekuatan, Pintu Kesehatan dan Keselamatan, dan Pintu Syurga Bagiku, Keluargaku dan Saudara-Saudaraku semuanya.
Yaa Allah... panjangkanlah umur kami, sehatkanlah jasad kami, terangilah hati kami, tetapkanlah iman kami, baikkanlah amalan kami, luaskanlah rezeki kami, dekatkanlah kami pada kebaikan dan jauhkanlah kami dari kejahatan, kabulkanlah segala kebutuhan kami dalam pada agama, dunia, dan akhirat. sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu.
Yaa Allah... sehat afiatkan kami dalam kenikmatan Istiqomah dan umur yang bermanfaat. Angkatlah stiap penyakit diri kami dengan kesembuhan yang cepat... dgn tidak meninggalkan rasa sakit & kesedihan, Sungguh hanya Engkaulah yang maha menyembuhkan.
ربنا اتنا في الدنيا حسنة وفي الآخرة حسنة وقنا عذاب النار
رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا إنك أنت السميع العليم و تب علينا إنك أنت التواب الرحيم
آمين آمين آمين يا الله يا رب العالمين
وَلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهْ
🙏🙏
Sumber : https://muslim.or.id/
Edit: Ndik
#NgajiBareng
Tidak ada komentar:
Posting Komentar