Menu

Jumat, 21 Juli 2023

AL MU'IZZ

AL MU'IZZ
(Yang Maha Memuliakan)


السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

بِسْــــــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

Saudaraku....!

Hari ini  Sabtu 4 Muharam 1445 H /22 Juli 2023.

Setelah Sholat Subuh sambil menunggu waktu pagi untuk beraktivitas, mari Kita NGOPI (Ngobrol Perkara Iman), Ungkapkan rasa Syukur Kita atas segala Nikmat yang Allah berikan, dengan memanfaatkan untuk memperbanyak Dzikir dan Sholawat sambil menikmati Santapan Rohani.

Saudaraku...!

Allah SWT memiliki 99 nama yang kita kenal sebagai Asmaul Husna. Salah satunya yakni Al Mu'izz yang memiliki arti Yang Maha Memuliakan.

Asmaul Husna merupakan cara Allah SWT mengenalkan kebesarannya pada manusia. Di dalam Asmaul Husna terdapat konsep, arti, dan juga makna yang dapat dipelajari untuk mengingat keagungan Allah SWT.

Muslim yang mengimani Allah sebagai satu-satunya tuhan yang berhak disembah, harus mengetahui Al Mu'izz artinya Allah Maha Memuliakan. Berikut ulasan tentang Asmaul Husna Al Mu'izz Artinya, Dalilnya dan Cara Meladaninya serta Keutamaannya, yang dirangkum dari berbagai sumber.

Arti Al Mu’izz (Yang Maha Memulyakan)

Allah SWT adalah sang Aziz (pemilik kemuliaan) dan Mu’izz (pemberi kemuliaan). Allah adalah Al Muiz, dia memberikan kemuliaan kehormatan kepada siapapun yang ia kehendaki. Begitu sebaliknya, Allah juga dengan mudah merendahkan siapapun yang Dia kehendaki, meskipun tak ada yang memberikan Dia kehormatan.

Allah memberikan kekuatan dan kehormatan bagi para pelayannya yang taat dan pengasih. Dia memberi kekuatan material kepada siapa pun yang diinginkannya.

Allah juga yang memperkuat, memuliakan, dan memungkinkan seseorang atau sesuatu dihormati.

Dalil Tentang Al Mu’izz Dalam Al Qur'an

Asma Allah yang satu ini tercantum dalam beberapa ayat di dalam kitab suci Al-Qur'an. Hal ini sebagaimana firman Allah dalam Al-Qur'an surat Fathir ayat 10 :

مَنْ كَانَ يُرِيْدُ الْعِزَّةَ فَلِلّٰهِ الْعِزَّةُ جَمِيْعًاۗ اِلَيْهِ يَصْعَدُ الْكَل ِمُ الطَّيِّبُ وَالْعَمَلُ الصَّالِحُ يَرْفَعُهٗ ۗوَالَّذِيْنَ يَمْكُرُوْنَ السَّيِّاٰتِ لَهُ مْ عَذَابٌ شَدِيْدٌ ۗوَمَكْرُ اُولٰۤىِٕكَ هُوَ يَبُوْرُ

Artinya : "Siapa yang menghendaki kemuliaan (ketahuilah) kemuliaan itu semuanya milik Allah. Kepada-Nyalah akan naik perkataan-perkataan yang baik) dan amal saleh akan diangkat-Nya. Adapun orang-orang yang merencanakan kejahatan akan mendapat azab yang sangat keras dan rencana jahat mereka akan hancur". (QS. Fathir : 10)

1. Dalam Surah Ali Imraan Ayat 26 :

قُلِ اللهم مٰلِكَ الْمُلْكِ تُؤْتِى الْمُلْكَ مَنْ تَشَاۤءُ وَتَنْزِعُ الْمُلْكَ مِمَّنْ تَشَاۤءُۖ وَتُعِزُّ مَنْ تَشَاۤءُ وَتُذِلُّ مَنْ تَشَاۤءُ ۗ بِيَدِكَ الْخَيْرُ ۗ اِنَّكَ عَلٰى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ

Artinya : “Katakanlah: Wahai Tuhan Yang mempunyai kerajaan, Engkau berikan kerajaan kepada orang yang Engkau kehendaki dan Engkau cabut kerajaan dari orang yang Engkau kehendaki. Engkau muliakan orang yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan orang yang Engkau kehendaki. Di tangan Engkaulah segala kebajikan. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu.” (QS. Ali Imraan : 26)

2. Dalam Surah Al-Qashash Ayat 77 :

وَابْتَغِ فِيْمَآ اٰتٰىكَ اللّٰهُ الدَّارَ الْاٰخِرَةَ وَلَا تَنْسَ نَصِيْبَكَ مِنَ الدُّنْيَا وَاَحْسِنْ كَمَآ اَحْسَنَ اللّٰهُ اِلَيْكَ وَلَا تَبْغِ الْفَسَادَ فِى الْاَرْضِ ۗاِنَّ اللّٰهَ لَا يُحِبُّ الْمُفْسِدِيْنَ

Artinya : "Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu (kebahagiaan) negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakan bahagianmu dari (kenikmatan) duniawi dan berbuat baiklah (kepada orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik, kepadamu, dan janganlah kamu berbuat kerusakan di (muka) bumi. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan". (QS. Al-Qashash : 77)

3. Dalam Surah Al-Isra Ayat 20 :

كُلًّا نُّمِدُّ هٰٓؤُلَاۤءِ وَهٰٓؤُلَاۤءِ مِنْ عَطَاۤءِ رَبِّكَ ۗوَمَا كَانَ عَطَاۤ ءُ رَبِّكَ مَحْظُوْرًا

Artinya : “Kepada masing-masing (golongan), baik (golongan) ini (yang menginginkan dunia) maupun (golongan) itu (yang menginginkan akhirat), Kami berikan bantuan dari kemurahan Tuhanmu. Dan kemurahan Tuhanmu tidak dapat dihalangi". (QS. Al Isra : 20)

4. Dalam Surah Al-Fathir Ayat 10 :

مَنْ كَانَ يُرِيْدُ الْعِزَّةَ فَلِلّٰهِ الْعِزَّةُ جَمِيْعًاۗ اِلَيْهِ يَصْعَدُ الْكَلِمُ الطَّيِّبُ وَالْعَمَلُ الصَّالِحُ يَرْفَعُهٗ ۗوَالَّذِيْنَ يَمْكُرُوْنَ السَّيِّاٰتِ لَهُمْ عَذَابٌ شَدِيْدٌ ۗوَمَكْرُ اُولٰۤىِٕكَ هُوَ يَبُوْرُ

Artinya : “Barangsiapa menghendaki kemuliaan, maka (ketahuilah) kemuliaan itu semuanya milik Allah. Kepada-Nyalah akan naik perkataan-perkataan yang baik, dan amal kebajikan Dia akan mengangkatnya. Adapun orang-orang yang merencanakan kejahatan mereka akan mendapat azab yang sangat keras, dan rencana jahat mereka akan hancur". (QS. Al Fathir : 10)

Ayat-ayat tersebut menyiratkan keesaan Allah, yang secara tidak langsung memberi tahu manusia bahwa mereka adalah insan yang lemah dan tidak ada apa-apanya apabila disandingkan dengan Dzat Yang Mahakuasa. Dalam hal ini, Allah menganugerahkan kemuliaan yang dimilikinya pada siapa saja yang beriman dan bertakwa kepada-Nya.

Meneladani Al Mu’izz Dalam Kehidupan Sehari-hari

Sebagai umat muslim, kita perlu mengimani dan juga meneladani Asma Allah ini. Meskipun sifat Al Mu'izz hanya dimiliki oleh Allah semata, namun dalam keseharian, banyak hikmah yang bisa dipetik dari mempelajari dan mengamalkan 99 Asmaul Husna.

Berikut diantara cara meneladani Asmaul Husna Al Mu'izz :

1. Mengimaninya dengan Menjaga Hawa Nafsu

Apabila seseorang bisa mengendalikan hawa nafsunya, maka Allah akan memuliakannya, seperti nama indahnya Al Muiz. Namun begitu, sebaliknya apabila seseorang tidak dapat mengendalikan hawa nafsunya, maka Allah akan menghinakannya dan hal ini hanya berlaku bagi orang-orang yang diinginkan Allah untuk diselamatkan.

2. Tidak Sombong

Seringkali kita meyakini bahwa segala kemuliaan yang kita miliki ini berasal dari usaha kita sendiri. Kita lupa bahwa ada Allah lah yang terus menutupi segala aib kita di hadapan manusia. Inilah bentuk dari Asmaul Husna Al Muiz, dengan sifatNya yang memuliakan makhluknya, dialah yang melindungi kita dan menutup segala aib-aib kita.

3. Bermanfaat Untuk Orang Lain

Orang yang bermanfaat itu adalah orang yang memberi manfaat untuk sebanyak-banyaknya orang lain. Demikianlah sikap terbaik dalam mengusahakan kebaikan, agar kita senantiasa dimuliakan Allah dan terhormat sebagai manusia. Karena Allah lah yang memperkuat, memuliakan, dan memungkinkan seseorang atau sesuatu dihormati.

Fadilah Asmaul Husna Al Mu'izz

Fadilah asmaul husna dzikir Al Muizz , Insya Allah hasilnya akan dapat kita lihat dengan hebat di hati manusia, sehingga memiliki keberanian yang luar biasa.

Apabila memperbanyak dzikir Ar Muizz, akan membuat orang tersebut dihormati di mata orang lain dan tidak akan takut pada siapapun kecuali kepada Allah SWT.

Al Mu'izz artinya Maha Memuliakan, maknanya yaitu Allah Subhanahu wa Ta'ala memuliakan orang-orang yang beriman kepadaNya.

Dikutip dari Buku Khasiat dan Fadilah Asmaul Husna tanggal, 02 Februari 2023, berikut dalil dan khasiat Asmaul Husna.

Apabila kita senantiasa melanggengkan mambaca lafaz Ya Muizz sebanyak 140 kali, dimalam Jumat atau dimalam Senin setelah selesai mengerjakan sholat Maghrib.

Insya Allah hasilnya akan dapat kita lihat dengan hebat di hati manusia, sehingga memiliki keberanian yang luar biasa.

Khasiat, fadhilah dan keutamaan Asmaul Husna lainya dalam dzikir diantaranya :

Jika Ya Muizz dibacakan 140 kali setiap hari Senin dan hari Jumat malam yaitu setelah Sholat Isya.

Maka Allah akan membuat orang tersebut dihormati di mata orang lain dan tidak akan takut pada siapapun kecuali kepada Allah SWT.

Allah memiliki kuasa untuk memuliakan orang-orang yang menghindari perbuatan mungkar, begitu pula sebaliknya, Allah bisa merendahkan orang-orang yang mengingkari-Nya karena tidak taat. Oleh karena itu, dari kehendak Allah, umat muslim bisa belajar banyak hal.

Diantaranya yakni berperilaku rendah hati dengan mengingat bahwa kemuliaan, keagungan, dan keesaan hanya milik Allah, introspeksi diri, meningkatkan keikhlasan dan lapang dada, hingga menjauhi larangan-Nya. Dari Al Mu'izz kita juga bisa berkaca bahwa manusia merupakan makhluk lemah yang tidak bisa apa-apa tanpa karunia dan kuasa Allah SWT.

Itulah beberapa penjelasan dari Asmaul Husna Al Mu'izz. Asmaul Husna ini juga bisa diamalkan dalam dzikir setiap hari. Segala hal baik dari Allah SWT wajib kita ketahui, kita pelajari dan kita amalkan.

Barokallahu Fikum.....
Semoga Bermanfaat.
Wallahu 'Alam Bishshowab

Saudaraku...!

Mari Kita tengadahkan tangan kita, memohon ampunan dan ridho Allah SWT. :

Yaa Allah... Kami Mengetuk Pintu LangitMu, dalam Kekhusyu'an do'a... Mengawali pagi ini dengan penuh harapan... Dengan sepenuh hati kami panjatkan harapan dan do'a.

Yaa Allah... Yaa Kaafii... Yaa  Ghani.., Yaa Fattah... Yaa Razzaq... Jadikanlah hari ini Pembuka Pintu Rezki dan Keberkahan, Pintu Kebaikan dan Nikmat. Pintu kesabaran dan Kekuatan, Pintu Kesehatan dan Keselamatan, dan Pintu Syurga Bagiku, Keluargaku dan Saudara-Saudaraku semuanya.

Yaa Allah... panjangkanlah umur kami, sehatkanlah jasad kami, terangilah hati kami, tetapkanlah iman kami, baikkanlah amalan kami, luaskanlah rezeki kami, dekatkanlah kami pada kebaikan dan jauhkanlah kami dari kejahatan, kabulkanlah segala kebutuhan kami dalam pada agama, dunia, dan akhirat. sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu. 

Yaa Allah... sehat afiatkan kami dalam kenikmatan Istiqomah dan umur yang bermanfaat. Angkatlah stiap penyakit diri kami dengan kesembuhan yang cepat... dgn tidak meninggalkan rasa sakit &  kesedihan, Sungguh hanya Engkaulah yang maha menyembuhkan.

Yaa Allah... Yaa Robbana...! Ijabahkanlah Do'a-do'a kami, Tiada daya dan upaya kecuali dengan Pertolongan-MU, karena hanya kepada-MU lah tempat Kami bergantung dan tempat Kami memohon Pertolongan.

ربنا اتنا في الدنيا حسنة وفي الآخرة حسنة وقنا عذاب النار

رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا إنك أنت السميع العليم و تب علينا إنك أنت التواب الرحيم

آمين آمين آمين يا الله يا رب العالمين

وَلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهْ

🙏🙏

Sumber : Aplikasi Tausiyah Islam
Penulis : Abah Luki & Ndik
#NgajiBareng


Tidak ada komentar:

Posting Komentar