Menu

Jumat, 07 Januari 2022

MENDO'AKAN SAUDARA

 السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

سْــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــمِ

Saudaraku...!

Hari ini,  Sabtu 6 Jumadil Akhir 1443 H / 8 Januari 2022.

Setelah Sholat subuh, sambil menunggu waktu pagi untuk beraktivitas mari kita ungkapkan rasa Syukur Kita atas segala Nikmat yang Allah berikan, dengan memanfaatkan untuk memperbanyak Dzikir dan Sholawat sambil menikmati Santapan Rohani.

Saudaraku...!

Adalah sebuah kesombongan dan keangkuhan yang nyata jika kita tidak mau dan enggan berdo'a kepada Allah SWT. Karena, manusia, sebagai makhluk yang lemah, sangat memerlukan dan tergantung intervensi (campur tangan) dari Allah sebagai Rabb dan penciptanya. 

Allah SWT berfirman(QS. An Nisaa : 28)

يُرِيْدُ اللّٰهُ اَنْ يُّخَفِّفَ عَنْكُمْ ۚ وَخُلِقَ الْاِنْسَانُ ضَعِيْفًا

''Allah hendak memberikan keringanan kepadamu, dan manusia dijadikan bersifat lemah.'' (QS. An Nisaa : 28). 

Dalam ayat yang lain ditegaskan, (QS. Al Ikhlas : 2)

اَللّٰهُ الصَّمَدُۚ

''Allah adalah Tuhan tempat bergantung kepada-Nya segala sesuatu.'' (QS. Al Ikhlas : 2).

Berdoa merupakan kebutuhan. Karena, doa adalah senjata dan kekuatan orang-orang beriman. (HR Hakim). Doa adalah kekuatan dahsyat yang dapat mengubah ketidakmungkinan menjadi mungkin. Rasulullah pun memerintahkan kepada kita untuk minta didoakan oleh siapa saja. Sabda beliau, ''Perbanyaklah meminta kepada manusia doa kebaikan bagimu. Sesungguhnya, seorang hamba tidak mengetahui atas lidah siapa doanya yang dikabulkan Allah baginya.'' (HR Abu Hurairah).

Salah satu doa yang cepat dikabulkan adalah doa kepada Saudara-saudara Kita. Abu Darda' menceritakan bahwasanya Rasulullah bersabda, ''Tidaklah seorang Muslim berdoa untuk saudaranya yang tidak di hadapannya, maka malaikat yang ditugaskan kepadanya berkata, 'Aamiin'. Dan, bagimu seperti yang kau doakan.'' (HR Muslim).

Dalam redaksi yang lain disebutkan, ''Empat macam doa yang tidak tertolak, yaitu doa orang yang berhaji hingga dia kembali, doa orang yang berperang (berjihad) sehingga selesai dari peperangannya, doa orang yang sakit sehingga dia sembuh, dan doa Saudara untuk Saudaranya dengan tidak diketahuinya. Maka, yang lebih cepat dikabulkan adalah doa Saudara untuk Saudaranya tanpa sepengetahuannya.'' (HR Dailami dari Ibn Abbas).

Doa untuk Saudara kita yang cepat dikabulkan Allah adalah doa kepada Saudara-saudara kita yang beriman. Perhatikan firman Allah, (QS. Al Hasr : 10).

وَالَّذِيْنَ جَاۤءُوْ مِنْۢ بَعْدِهِمْ يَقُوْلُوْنَ رَبَّنَا اغْفِرْ لَنَا وَلِاِخْوَانِنَا الَّذِيْنَ سَبَقُوْنَا بِالْاِيْمَانِ وَلَا تَجْعَلْ فِيْ قُلُوْبِنَا غِلًّا لِّلَّذِيْنَ اٰمَنُوْا رَبَّنَآ اِنَّكَ رَءُوْفٌ رَّحِيْمٌ ࣖ

Artinya : ''Dan orang-orang yang datang sesudah mereka, mereka berdoa, 'Ya Rabb kami, beri ampunlah kami dan Saudara-saudara kami yang telah beriman lebih dulu dari kami, dan janganlah Engkau membiarkan kedengkian dalam hati kami terhadap orang-orang yang beriman; Ya Rabb kami, sesungguhnya Engkau Maha Penyantun lagi Maha Penyayang'.'' (QS. Al Hasr : 10).

Sebaliknya, jika tidak beriman, maka doanya tertolak. Allah berfirman, (QS. At Taubah : 113)

مَا كَانَ لِلنَّبِيِّ وَالَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اَنْ يَّسْتَغْفِرُوْا لِلْمُشْرِكِيْنَ وَلَوْ كَانُوْٓا اُولِيْ قُرْبٰى مِنْۢ بَعْدِ مَا تَبَيَّنَ لَهُمْ اَنَّهُمْ اَصْحٰبُ الْجَحِيْمِ

Artinya : ''Tiadalah sepatutnya bagi Nabi dan orang-orang yang beriman memintakan ampun bagi orang-orang musyrik, walaupun orang-orang musyrik itu adalah kaum kerabat, sesudah jelas bagi mereka, bahwasanya orang-orang musyrik itu adalah penghuni neraka jahanam.'' (QS. At Taubah : 113).

Dalam kaitan ini, sejatinya kita semua mendoakan Saudara-saudara kita yang terkrna bencana atau juga yang positif Covid-19, semoga disembuhkan oleh Allah, bagi yang wafat karena terkena bencana alam atau juga terpapar Covid-19. Semoga Allah mengampuni segala dosanya, menerima semua amalnya, dan keluarga yang ditinggalkan semoga diberi Kesabaran dan Ketabahan.

Wallahu'alam Bishshowab

Saudaraku...!

Awali  Pagi Dengan Do'a dan Hati Yang Ikhlas.😊

Mari Kita tengadahkan tangan kita, memohon ampunan dan ridho Allah SWT. :

Semoga Allah Ta'ala melimpahkan anugetah, berkah, rahmat, taufik, hidayah, bimbingan dan lindunganNya pada kita semua serta mengijabah setiap doa-doa Kita

Yaa Allah... Kami Mengetuk Pintu LangitMu, dalam kekhusyu'an do'a... Mengawali pagi ini dengan penuh harapan... Dengan sepenuh hati kami panjatkan harapan dan do'a

Yaa Allah... Selamatkanlah tubuhku ini (dari penyakit yang tidak kuinginkan).

Yaa Allah... Selamatkanlah pendengaranku (dari penyakit dan maksiat yang tidak kuinginkan).

Yaa Allah... Selamatkanlah penglihatanku, dari pandangan dan maksiat yg tidak kuinginkan

Yaa Allah... Sungguh aku berlindung kepada-Mu dari Kekufuran dan Kefakiran... Sungguh aku berlindung kepada-Mu dari siksa kubur, tiada Ilah kecuali Engkau.

Yaa Allah... Muliakanlah yang membaca tulisan ini... Lapangkanlah hatinya dan bahagiakan keluarganya ... Luaskanlah rezkinya, mudahkan segala urusannya jauhkan ia dari segala penyakit, fitnah, prasangka keji dan mungkar serta terimalah semua amal ibadahnya dan kelak jadikanlah ia sebagai penghuni surga-MU.

ربنا اتنا في الدنيا حسنة وفي الآخرة حسنة وقنا عذاب النار

رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا إنك أنت السميع العليم و تب علينا إنك أنت التواب الرحيم

آمين آمين آمين يا الله يا رب العالمين

وَلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهْ

🙏🙏

Penulis : Abah Luki & Ndik
#NgajiBareng

Tidak ada komentar:

Posting Komentar